Tiket Kereta Mudik Lebaran 2023 di Sejumlah Rute Sudah Ludes Terjual

Penulis: Putradi Pamungkas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Moda transportasi publik kereta api

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Jelang libur dan mudik lebaran 2023, kereta api menjadi transportasi yang digemari masyarakat untuk  perjalanan.

Sebagai bukti, tiket kereta api (KA) telah terjual habis di beberapa rute tertentu pada tanggal tertentu.

“Ada yang (habis) di beberapa rute pada tanggal-tanggal tertentu dan ada juga yang habis pada kereta api tertentu,” kata VP Public Relations PT KAI Joni Martinus kepada Kompas.com, Minggu (2/4/2023).

Pada musim mudik Lebaran tahun 2023 KAI menyiapkan lebih dari 3 juta tiket kereta api jarak jauh.

Berdasarkan pantauan KAI pada 1 April 2023 pukul 08.00 WIB, penjualan tiket beberapa KA pada periode Angkutan Lebaran 2023 sudah mencapai 100 persen.

Beberapa rute yang sudah habis terjual atau sudah dipesan mencapai 100 persen di antaranya rute KA Airlangga (Pasar Senen-Surabaya Pasarturi pp) dan KA Pasundan Tambahan (Kiaracondong-Surabaya Gubeng pp).

Kemudian, KA Sri Tanjung (Lempuyangan-Ketapang pp), KA Kahuripan (Kiaracondong-Blitar pp), KA Bengawan (Pasar Senen-Purwosari pp), dan KA Rajabasa (Kertapati-Tanjungkarang pp).

Ilustrasi kereta Api Indonesia (ISTIMEWA via TribunKaltim)

Adapun, beberapa rute KA lainnya juga banyak diminati dan memiliki tingkat okupansi cukup tinggi.

Misalnya, KA Probowangi (Surabaya Gubeng - Ketapang pp dengan okupansi 99,41 persen.

Lalu, ada KA Bukit Serelo (Kertapati - Lubuklinggau pp) 87,29 persen, KA Serayu (Pasar Senen-Purwokerto pp) 79,41 persen, dan KA Tawang Alun (Malang Kota Lama-Ketapang pp) 78,25 persen.

Baca: Kereta Gantung Namsan

Namun demikian, KAI berharap masyarakat dapat merencanakan perjalanannya dengan baik karena tiket KA masa Angkutan Lebaran masih cukup banyak tersedia.

“Jika tiket yang diinginkan sudah habis, pelanggan dapat memilih tanggal alternatif atau memanfaatkan fitur Connecting Train di aplikasi KAI Access,” tuturnya.

Fitur ini akan membantu memberikan opsi perjalanan dengan mengombinasikan jadwal kereta yang bersifat persambungan.

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/PUTRADI PAMUNGKAS)



Penulis: Putradi Pamungkas

Berita Populer