Pencarian akan dilanjutkan di Kahramanmaras dan Hatay, kata kepala badan tersebut, dikutip dari BBC News.
Namun, harapan untuk menemukan orang lain yang hidup di reruntuhan memudar dengan cepat.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken telah tiba di Turki dan mengumumkan bantuan kemanusiaan senilai $100 juta (£83 juta).
Episentrum gempa berkekuatan 7,8 pada 6 Februari berada di Kahramanmaras. Lebih dari 44.000 orang dipastikan tewas di Turki tenggara dan Suriah utara.
Korban tewas diperkirakan akan bertambah, dengan sekitar 345.000 apartemen di Turki diketahui telah hancur dan banyak orang masih hilang. Baik Turki maupun Suriah tidak mengatakan berapa banyak orang yang masih belum ditemukan.
Baca: 46 Ribu Jiwa Melayang dalam Bencana Gempa Turki-Suriah
Baca: Banyak Bangunan di Turki Roboh, Puluhan Kontraktor Ditangkap
"Di banyak provinsi kami, upaya pencarian dan penyelamatan telah selesai," kata kepala badan bencana Yunus Sezer kepada wartawan di Ankara.
Dia mengatakan upaya pencarian dan penyelamatan terus berlanjut di sekitar 40 bangunan di dua provinsi, tetapi dia memperkirakan jumlah ini akan turun pada Minggu malam.
Petugas penyelamat menarik setidaknya tiga orang dari reruntuhan pada hari Jumat, lebih dari 11 hari setelah mereka terjebak saat gempa melanda.
Mr Blinken telah tiba di Turki untuk menunjukkan dukungan, meskipun perjalanan direncanakan sebelum gempa. Ini adalah perjalanan pertamanya ke Turki sejak dia menjabat lebih dari dua tahun lalu.
Bantuan baru "akan segera dikirim. Sayangnya, ini bukan tentang pencarian dan penyelamatan tetapi pemulihan jangka panjang. Ini akan menjadi upaya jangka panjang", katanya kepada wartawan.
Dia menambahkan bahwa mendapatkan bantuan ke Suriah "sangat, sangat menantang".
Dia akan melakukan perjalanan ke Hatay untuk melihat upaya kemanusiaan sebelum melakukan perjalanan untuk bertemu dengan Presiden Recep Tayyip Erdogan pada hari Senin.
Pasangan ini diharapkan untuk membahas masalah termasuk penolakan Turki untuk meratifikasi aplikasi keanggotaan NATO Swedia dan Finlandia.