Viktor Axelsen mundur dengan alasan fisik.
Tunggal putra asal Denmark itu merasa tidak cukup bugar untuk tampil pada Indonesia Masters 2023 setelah menyelesaikan dua turnamen beruntun di Malaysia dan India, seperti dikutip Kompas.
"Saya sudah tidak sabar bermain di Istora Senayan. Namun, tubuh saya belum siap untuk kompetisi satu minggu lagi," tulis Viktor Axelsen di akun Twitter pribadinya, Minggu (22/1/2023) malam WIB.
Berikut sosok Viktor Axelsen.
Viktor Axelsen ([ˈʋiktəɐ̯ aksəlsən] lahir 4 Januari 1994).
Dia adalah pemain bulu tangkis asal Denmark.
Viktor Axelsen adalah Juara Dunia 2017 dan peraih medali emas Olimpiade Musim Panas 2020.
Pria Denmark ini juga memenangkan Kejuaraan Dunia Junior 2010, mengalahkan pemain asal Korea Selatan, Kang Ji-wook, pada final dan menjadikannya pemain Eropa pertama yang memegang gelar tersebut.
Viktor Axelsen juga memegang gelar pemenang tunggal putra Kejuaraan Eropa pada tahun 2016 dan 2018.
Selain bisa berbahasa Denmark, Viktor Axelsen juga menguasai bahasa Inggris dan Mandarin.
Ketika berusia enam tahun, sang ayah mulai memperkenalkan bulu tangkis kepadanya/
Kala itu Axelsen bermain di klub bulu tangkis Odense. Karier juniornya sudah terlihat menawan.
Viktor Axelsen menjuarai Europan U-17 Championships 2009 pada kategori tunggal putra sekaligus ganda campuran.
Pada tahun 2011, Axelsen berhasil memperoleh gelar juara pada kategori ganda putra pada ajang Europan Junior Championship.
Pada ajang yang sama, Axelsen juga memperoleh medali perunggu di kategori ganda campuran.
Karier junior Viktor Axelsen makin melejit ketika menjuarai World Junior Championship kategori tunggal putra pada 2010.
Sayangnya, pada tahun 2011 Axelsen hanya mampu memperoleh medali perak pada ajang yang sama.
Baca: Kevin Sanjaya Lamar Valencia Tanoesoedibjo di JIS, Berlutut, Pamer Cincin dan Berpelukan
Baca: Laga Perpisahan Greysia Polii, Bertabur Bintang, Penuh Tawa dan Hasilkan Rp 156 juta
Pada All England 2017, Viktor Axelsen hanya mampu mencapai babak perempat final.
Kala itu Axelsen dikalahkan oleh atlet bulu tangkis asal Cina, Lin Dan.
Pada ajang kejuaraan dunia 2017, Viktor Axelsen berhasil membalas kekalahan tersebut dengan menumbangkan Lin Dan di babak final.
Kemenangan ini membawa Viktor Axelsen unggul head to head atas Lin Dan serta dinobatkan sebagai juara dunia di ajang tersebut.
Kemenangan itu merupakan kemenangan yang berarti bagi Viktor Axelsen.
Atlet asal Denmar ini sebenarnya mengagumi Lin Dan.
Hal ini membuat laga melawan sang idola menjadi sangat berkesan.
Selain mengagumi Lin Dan, Viktor Axelsen juga mengidolakan Peter Gade.
Peter Gade merupakan pebulu tangkis yang berhasil melambungkan nama Denmark. (3)
Pada tahun 2018, Axelsen berhasil merebut gelar juara di ajang Europan Championship kategori tunggal putra.
Selain itu, juga menjuarai ajang yang sama dalam kategori ganda putra.
Pada tahun 2019, Viktor Axelsen berhasil menjuarai Europan Championship pada kategori ganda campuran.