Hasto juga menyampaikan, pertemuan Jokowi dan Megawati merupakan langkah awal momentum pengumuman calon presiden (capres) 2024 dari PDIP.
Saat di Sekolah PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, Minggu (30/10/2022), Sekjen DPP PDIP ini juga menyatakan soal kehadiran ketua umum partai politik yang bakal berkoalisi dengan partainya.
Namun Hasto juga menyampaikan soal pertemuan tersebut akan dilaksanakan usai berbagai persoalan bangsa bisa diatasi.
"Nanti juga sama, akan ada pertemuan-pertemuan yang intens antara Ibu Mega, Pak Jokowi, kemudian pertemuan dengan para ketua umum yang akan bersama-sama membangun kerja sama," ujar Hasto, dikutip dari Kompas.
Hasto menambahkan, saat ini di dalam negeri memiliki tantangan tersendiri.
Baca: Jokowi Minta Utamakan Keselamatan Rakyat Soal Gangguan Ginjal Akut, Minta Pengobatan Digratiskan
Baca: Jokowi Tegaskan PDI-P Belum Putuskan Kandidat Capres, Termasuk Puan Maharani : Tanya Bu Mega
Satu di antaranya adalah mengatasi berbagai tekanan dan persiapan menggelar G20 dan kepemimpinan Indonesia di ASEAN.
Jadi sebab itulah Partai Banteng ini saat ini masih fokus soal masalah bangsa dan negara ketimbang pencapresan.
"Hal-hal itu yang harus kita lakukan dulu supaya energi bangsa ini betul-betul terkonsentrasi pada tugas kita yang telah dipercaya dunia internasional untuk menjadi pemimpin G20, itu yang seharusnya jadi fokus kita,"jelas dia.
Presiden Jokowi dan Megawati, lanjutnya, juga sering membahas dalam beberapa kali kesempatan bahwa pada 2023, Indonesia bakal menghadapi tantangan ekonomi yang besar.
Tak hanya itu saja, tapi juga soal adanya perang antara Rusia dan Ukraina.
Lantas terjadinya krisis pupuk, pangan dan energi di sejumlah negara, yang juga dapat berdampak kepada keamanan global.
"Dengan menguatnya Presiden Xi Jinping maka persoalan Taiwan yang sebelumnya secara gencar AS membekap penuh Taiwan ini juga akan menimbulkan persolan-persoalan geopolitik, sehingga situasi eksternal global itu sangat volatil dan kemudian penuh ancaman yang makin destruktif yang mengganggu kemanan global," terangnya.