Lantas siapa sebenarnya sosok Hermanto Dardak ?
Berikut Tribunnewswiki himpun informasi terkait sosok Hermanto Dardak:
Hermanto Dardak atau Ir. Achmad Hermanto Dardak, M.Sc., Ph.D. merupakan pria yang lahir 6 Januari 1957.
Istrinya bernama Sri Widayanti.
Hermanto Dardak dan Sri Widayanti memiliki empat orang anak.
Salah satu anak Hermanto dan Sri Widayanti yang paling dikenal publik ialah Emil Elestianto Dardak, Wagub Jawa Timur sekaligus suami selebriti Arumi Bachsin.
Hermanto adalah seorang insinyur sipil, dosen,dan teknokrat Indonesia yang menjabat Ketua Umum Persatuan Insinyur Indonesia (PII) periode 2015–2018.
Pria kelahiran 1957 ini pernah menduduki jabatan sebagai Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah periode 2014−2016 dan Wakil Menteri Pekerjaan Umum periode 2010−2014.
Diketahui dirinya juga menjadi salah satu lulusan Institut Teknologi Bandung dan Universitas New South Wales.
Baca: Aurel Hermansyah Melahirkan Anak Pertama, Anang: Senengnya Bisa Gendong Cucu
Baca: Kecelakaan Truk Pertamina di Cibubur, Jumlah Korban Tewas 10 Orang
Pada tahun 2014, ia menjadi orang Indonesia pertama yang memperoleh penghargaan paling bergengsi dunia di bidang pembangunan jalan (Road Sector), yaitu International Road Federation (IRF) Professional of the Year.
Sebelumnya telah diberitakan tentang, Hermanto Dardak yang meninggal dunia di Jalan Tol Pemalang–Batang KM 341+400, pada Sabtu (20/8/2022).
ayah emil Dardak ini mengalami kecelakaan pada pukul 03.25 WIB dalam perjalanan dari Semarang menuju Jakarta.
Kecelakaan terjadi saat mobil yang ditumpangi ayah Emil Dardak itu menempuh perjalanan masuk dari Gerbang Tol Kalikangkung.
Saat di tempat kejadian, sopir mobil Innova diduga mengantuk sehingga menabrak bagian belakang truk yang ada di depannya.
Mobil Toyota Innova yang ditumpanginya menghantam bemper belakang truk Hino K-1909-BH.
Kepolisian Daerah Jawa Tengah menyatakan mobil melaju dalam kecepatan 100 KM/jam dan menduga sopir Angga Saputra mengantuk saat berkendara.
Dikutip dari TribunJatim.com, Hermanto Dardak berada dalam kendaraan Innova bersama sang sopir.
Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setdaprov Jawa Timur, M Ali Kuncoro, menyebut kendaraan melaju dengan kecepatan 100 km per jam.
Kendaraan yang ditumpangi Hermanto Dardak tersebut menabrak kendaraan truk Hino yang ada di depannya.
“Hasil olah TKP di lapangan, sopirnya diindikasi sedang mengantuk berat sehingga menabrak bagian belakang kendaraan truk yang ada di depannya,” ujarnya, Sabtu.
Dari kecelakaan itu, Hermanto Dardak meninggal dunia.
Sementara, sang sopir mengalami luka ringan.
Menurutnya, Emil Dardak langsung terbang ke Jakarta untuk mengantarkan kepergian sang ayah.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun Timur dengan judul Kronologi Kecelakaan di Tol Pemalang yang Sebabkan Eks Wamen PU Ayah Emil Dardak Meninggal Dunia