Kebakaran di Pasar Gembrong Hanguskan 400 Bangunan, Kerugian Ditaksir Rp1,5 Miliar

Penulis: Rakli Almughni
Editor: Febri Ady Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kebakaran hebat di Pasar Gembrong pada Minggu (24/4/2022) malam.

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Kebakaran hebat terjadi di Pasar Gembrong, Kelurahan Cipinang Muara Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, pada Minggu, (24/4/2022), sekitar pukul 21.17 WIB.

Kepala Seksi Operasi Suku Dinas (Sudin) Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkamat) Jakarta Timur, Gatot Sulaeman, menyebutkan bahwa total 400 bangunan di enam rukun tangga (RT) dilahap api.

"Total 400 rumah dan bangunan terbakar," kata Gatot dalam keterangan tertulis, Senin (25/4/2022), dikutip dari Tribunnews.

Gatot menyampaikan bahwa total kerugian akibat peristiwa kebakaran tersebut ditaksir senilai Rp1,5 miliar.

"Luasnya kurang lebih 1.200 meter persegi yang terbakar. Terdampak 450 keluarga atau 1.000 jiwa," ujar dia.

Gatot menerangkan tidak ada korban jiwa dalam insiden kebakaran itu.

Saat ini, api sudah berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran.

"Korban luka maupun korban jiwa nihil," ungkapnya.

Ilustrasi kebakaran (Tribun Timur)

Baca: Kebakaran Pasar Gembrong: Penyebabnya Diduga karena Korsleting Listrik, 400 Bangunan Hangus Terbakar

Kebakaran yang melanda Pasar Gembrong ini diduga berasal dari korsleting atau hubungan arus pendek listrik.

Gatot menyebutkan bahwa api berasal dari korsleting listrik di salah satu rumah.

"Korsleting listrik berawal dari rumah Ibu Rawinah di lantai dua," kata Gatot, Senin (25/4/2022),dikutip Kompas.com.

Lokasi kebakaran diketahui terjadi di daerah yang padat penduduk.

Gatot menjelaskan bahwa pemilik rumah sempat berteriak lantaran melihat api.

Setelah itu, warga berupaya memadamkan api tersebut.

Baca: Kebakaran Rumah Kontrakan di Kebayoran Lama, Ibu dan 2 Anaknya Meninggal Dunia

"Namun, api cepat sekali membesar dan merembet ke sekitar karena bangunan sekitar terbuat dari kayu-kayu," kata Gatot.

Jajaran Sudin Gulkarmat Jakarta Timur memulai proses pemadaman pada Minggu (24/4/2022), sekitar pukul 21.17 WIB.

Api baru bisa dilokalisir pada Senin (25/4/2022), pukul 02.30 WIB.

Sebanyak 26 unit mobil pemadam beserta 130 personel dilaporkan diterjunkan ke lokasi.

(tribunnewswiki.com/Rakli Almughni)

Baca lebih lengkap seputar berita terkait lainnya di sini



Penulis: Rakli Almughni
Editor: Febri Ady Prasetyo

Berita Populer