Satu di antaranya yakni Arini Intia Seftiana, warga Gambut yang sempat menelepon keluarganya untuk diselamatkan dari reruntuhan bangunan pada Senin (18/4/2022).
Melansir Kompas.com, Arini diketahui masih bisa menelepon keluarganya hingga tim penyelamat datang untuk membantu mengevakuasi dirinya dari timbunan bangunan.
Diberitakan sebelumnya, gerai Alfamart yang berada di Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan roboh pada Senin (18/4/2022) sekitar pukul 16.45 Wita.
Mengutip Tribunnews.com, sebelum ambruk, saksi sempat menyaksikan bangunan miring ke kiri.
Saat Alfamart tersebut roboh, dentuman keras pun sempat terdengar oleh masyarakat.
Bangunan Alfamart itu miring ke kiri hingga ambruk, disertai kepulan debu tebal yang menjulang sekitar lima meter.
Bangunan ini diketahui berlokasi tepat di samping SPBU Gambut, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.
Saat ambruk, warga yang berada di sekitar bangunan mendengar dentuman begitu keras.
Para korban yang berhasil dievakuasi pun langsung dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat.
Adapun data korban selamat dan meninggal yang berhasil dihimpun Kompas.com yakni sebagai berikut.
Baca: Detik-Detik Alfamart Gambut Roboh, Warga Dengar Dentuman Keras & Lihat Kepulan Debu Setinggi 5 Meter
1.Norsyifa
2. Irfan
3. Yulia Ratna
4. Fahrul Reza (21)
5. Hefianor
6.Agus Santoso (35)
7.Lia Agustina(20)
8. Hanafi (22)
9. Arini Sintia Seftiana
10. Bahransyah
1. Misnawati (25)
2. Edy Priyanto (27)
3. Ahmad Bayar
4. Akbar Riansyah (25)
Belum diketahui jumlah pasti korban yang tertimbun reruntuhan bangunan Alfamart. Terdapat perbedaan data antara pihak kepolisian dan tim Tagana.
Menurut Polda Kalimantan Selatan, ada 16 orang yang tertimbun. Hal ini berarti petugas masih mencari dua orang sisanya. Akan tetapi, menurut data Tagana, ada 14 orang yang menjadi korban.
Baca: Viral Video Istri Nekat Robohkan Rumah Seharga Rp300 Juta karena Kesal sang Suami Selingkuh
Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Rikwanto menduga, penyebab robohnya bangunan Alfamart yakni karena termakan usia. Diketahui, Alfamart Gambut itu telah berdiri sejak 20 tahun silam.
Selain bangunan yang berusia tua, Rikwanto juga menduga bahwa banjir menjadi salah satu penyebab bangunan ambruk hingga memakan korban jiwa.
Adapun wilayah tersebut sering tergenang banjir hingga mengakibatkan fondasi keropos dan tidak kuat menahan beban bangunan.
Baca: Hujan Deras Disertai Angin Kencang di Yogyakarta Sebabkan Baliho dan Pohon Roboh
Baca selengkapnya terkait Alfamart Gambut roboh di sini