Gibran Ngebet Ingin Ikut Demo Tolak Presiden 3 Periode, BEM Solo Raya: Itu Cuma Gimik Saja

Penulis: Rakli Almughni
Editor: Febri Ady Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gibran Rakabuming Raka

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) seluruh Solo Raya menilai pernyataan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka soal ingin ikut demo penolakan Presiden tiga periode hanyalah gimik semata.

Hal tersebut diungkapkan oleh Koordinator BEM se-Solo Raya Widi Nugroho pada Selasa, 12 April 2022.

Widi mengemukan bahwa keinginan Gibran untuk mengikiuti aksi unjuk rasa bersama mahasiswa menolak Presiden 3 periode merupakan gimik semata dari putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu.

Pasalnya, menurut dia, Jokowi sudah menyatakan bahwa pemilu tidak akan diundur apalagi ditunda.

"Kalau itu saya rasa sudah susah sekali Presiden untuk tiga periode. Karena harus mengamandemen UU, lebih ke mustahil walaupun masih bisa," kata Widi, dikutip dari Tribun Solo.

"Mungkin itu sekadar gimik saja dari Mas Gibran," imbuhnya.

Widi juga mempertanyakan alasan Gibran kenapa ingin ikut turun ke Balai Kota saat ada aksi penolakan Presiden tiga periode.

"Dari kami sendiri belum mendengar info soal itu, Mas Gibran ikut demo," tutur Widi.

Baca: Gibran Rakabuming Raka

Baca: 6 Tuntutan BEM SI dalam Demo 11 April, Tuntut Jokowi Tolak 3 Periode hingga Stabilkan Harga Pokok

Sebelumnya, Gibran mengaku ingin ikut aksi demonstrasi menolak jabatan Presiden tiga periode jika benar memang akan ada aksi demo tersebut.

Ia mengungkapkan hal itu ketika ditemui wartawan di Pasa Legi Kota Solo, Jawa Tengah pada Selasa (12/4/2022).

"Nek ono demo (kalau ada demo) menolak tiga periode arep melu (mau ikut). Kandanono (kasih tahu saja)," caup Gibran.

Gibran sendiri mengaku juga menolak ayahnya, Jokowi, menjabat Presiden 3 periode.

Ia mengaku tetap mengikuti konstitusi yang sudah jelas-jelas mengatur soal masa jabatan presiden.

"Semua aspirasi kami tampung, (presiden tiga periode) saya ikuti konstitusi," kata Gibran.

Gibran juga menegaskan bahwa Jokowi telah menyatakan pemilihan umum (pemilu) akan tetap digelar pada 2024 mendatang.

"Kan sudah jelas to, pemilu tidak ditunda, tanggal sudah jelas," ujarnya.

Gibran juga mengatakan pernyataan Jokowi menanggapi wacana presiden 3 periode sudah jelas dan tak perlu dipermasalahkan lagi.

Jokowi sendiri telah mengatakan akan taat dan mematuhi konstitusi.

"Sudah tegas, wes ora usah dipermasalahke (sudah enggak usah dipermasalahkan) lagi. Tenang saja," kata Gibran.

(tribunnewswiki.com/Rakli Almughni)

Baca lebih lengkap seputar berita terkait lainnya di sini



Penulis: Rakli Almughni
Editor: Febri Ady Prasetyo
BERITA TERKAIT

Berita Populer