Sehingga pengecekan motor untuk memastikan kendaraan kita prima dan aman sangat penting untuk dilakukan secara berkala.
Hery Suryo Indratno selaku Technical Service Manager Astra Motor Jateng mengingatkan bahwa seringkali pengendara motor tidak melakukan pengecekan rutin dan service berkala sehingga memungkinkan aktivitas berkendara menggunakan motor matic menjadi terganggu.
Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan agar motor tetap prima saat dikendarai, diantaranya:
Karena pada sepeda motor banyak komponen - komponen yang saling bergesekan, terutama pada bagian mesin, sehingga jika gesekan tersebut tidak ada pelumasan, maka komponen tersebut akan cepat aus dan cepat rusak.
Lakukan pemeriksaan CVT secara berkala
Motor cub dan motor sport menggunakan rantai yang bilamana rantai tersebut kendor atau rusak pengendara bisa langsung mengeceknya, sedangkan motor matic menggunakan V-Belt (semacam karet penggerak) yang tertutup sehingga jika kotor atau rusak pengendara tidak bisa langsung mengecek.
Sangat penting bagi pengendara untuk melakukan pemeriksaan CVT secara berkala supaya kita bisa tau kondisinya masih bagus atau tidak.
Baca: Bikers Wajib Tahu, Begini Teknik Safety Riding Tetap Seimbang Saat Lewati Jalan Tidak Rata
Baca: Bikers Wajib Tahu, Begini Konsep Safety Riding Motor Gede
Rem merupakan komponen paling penting di sepeda motor yang di gunakan untuk mengurangi laju kendaraan.
Motor matic dibekali dengan 2 fungsi rem yaitu depan dengan model disk brake/cakram dan belakang dengan model tromol.
Pengendara dapat melakukan pengecekan kondisi rem depan dengan melihat batas minyak rem pada stang bagian kanan dan alur kampas rem depan, sedangkan rem belakang dapat di cek pada posisi indicator keausan dengan tanda segitiga.
Sekarang dengan adanya teknologi baru, system pengereman yang disematkan pada motor matic yang disebut CBS (Combi Brake System) akan lebih memudahkan pengereman, karena saat tuas rem belakang ditekan, otomatis rem depan akan ikut mengerem.
Medan jalan yang dilalui pengendara pasti bervariasi, ada yang rata dan ada yang terjal, sedangkan kondisi ban kendaraan akan semakin aus tergantung seberapa sering kendaraan itu dipakai, untuk itu yang perlu diperhatikan untuk kondisi ban seperti tekanan angin ban dan alur ban masih pada batas aman pemakaian.
Ban sendiri dibagi menjadi 2 jenis, yaitu ban Tube Tire (ban menggunakan ban dalam) dan Tubeless (tanpa ban dalam) dimana keduanya sama - sama nyaman digunakan untuk semua jenis motor, akan tetapi untuk ban tubeless tidak akan langsung kempes jika bocor.
Model kendaraan sekarang sudah menggunakan AHO (Automatic Highlight On) dimana saat kendaraan dihidupkan, otomatis lampu depan/lampu kepala menyala.
Karena kebiasaan tersebut kita kadang jarang memperhatikan kondisi lampu apakah masih nyala atau tidak, selain itu yang perlu diperiksa arah sinar lampu harus sesuai.