Pada hari Jumat, (25/3/2022), Penasihat Keamanan Nasional Ukraina Oleksiy Danilov mengatakan pasukan Ukraina akan terus melakukan serangan balasan.
"Kami akan melanjutkan serangan balik di sejumlah wilayah, dan serangan balasan ini sangat efektif," kata Danilov dikutip dari CNN Internasional.
Kendati demikian, serangan balik ini terbatas dan difokuskan pada wilayah Ukraina bagian selatan, tengah, dan timur laut.
Institute untuk Penelitian Perang mengatakan serangan balik yang dilancarkan Ukraina efektif dan disertai dengan kehati-hatian.
Serangan itu memungkinkan pasukan Ukraina mengambil alih kembali sejumlah wilayah berukuran kecil, tetapi penting.
Baca: Intelijen Kiev Sebut Rusia Ingin Pecah Ukraina Jadi 2 Bagian seperti Korea Utara dan Korea Selatan
Setelah melawan gerak maju pasukan Rusia yang ingin merampas Mykolaiv, pasukan Ukraina melancarkan serangan rudal ke arah pusat komando Rusia di bandara Kherson.
Menurut pihak Ukraina, serangan itu menewaskan seorang jenderal Rusia.
Selain itu, warga sipil juga dilaporkan membangkang terhadap perintah pasukan pendudukan Rusia.
Pada hari Minggu, (27/3/2022), warga sipil berunjuk rasa besar-besaran di jalanan Kakhovka yang yang berada di timur Kherson.
Seorang wartawan setempat mengatakan pasukan Rusia masih menguasai area itu.
Sementara itu, pertempuran besar dilaporkan terjadi di Kota Tavriysk dan Nova Kakhovka.
Baca: Tak Lagi Ngotot Merebut Ibu Kota Ukraina, Rusia Kini Fokuskan Wilayah Donbas?
Secara mengajutkan, satuan tempur Ukraina berhasil merampas wilayah yang berada dekat perbatasan Rusia, yakni di sekitara Kota Kharkiv dan Sumy.
Kharkiv berjarak hanya 30 mil dari perbatasan Rusia dan terus diserang sejak invasi dimulai.
Kendati demikian, kota penting itu tetap berada di tangan pasukan Ukraina.
Pasukan Ukraina dilaporkan telah mengambil alih sejumlah daerah terpencil.
Kepala Pemerintahan Regional Kharkiv Oleh Syniehubiv mengatakan "beberapa permukiman telah dibebaskan" pada hari Sabtu.
Batalion Azov melakukan serangan di desa yang berada dekat dengan Kharkiv dan menawan sejumlah tentara Rusia.