Peristiwa itu terjadi pada hari keempat invasi Rusia ke Ukraina.
Pabrik senjata negara Ukraina Ukroboronprom mengonfirmasi hal tersebut.
"Penjajah Rusia menghancurkan pesawat utama penerbangan Ukraina, AN-225 Mriya yang legendaris," kata Ukroboronprom di halaman Facebook-nya, dikutip TribunnewsWiki dari Reuters, Senin (28/2/2022).
"(Kejadian) Itu terjadi di lapangan terbang Antonov di Hostomel dekat Kyiv," sambungnya
Disebutkan bahwa restorasi pesawat tersebut akan menelan biaya lebih dari $3 miliar dan memakan waktu lama.
Pesawat Antonov-225 memiliki panjang 84 meter.
Baca: Dua Miliarder Rusia, Mikhail Fridman dan Oleg Deripaska, Minta Putin Hentikan Invasi
Baca: China Diam-Diam Menjauhkan Diri dari Ekonomi Rusia yang Sedang Dibanjiri Sanksi
Pesawat tersebut dapat mengangkut hingga 250 ton kargo dengan kecepatan mencapai 850 kilometer per jam.
Antonov-225 diberi nama "Mriya".
Dalam bahasa Ukraina, "Mriya" berarti "mimpi".
"Ini pesawat terbesar di dunia, AN-225 'Mriya'," tulis Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba melalui Twitter-nya, Minggu.
"Rusia mungkin telah menghancurkan 'Mriya' kita."
"Tapi mereka tidak akan pernah bisa menghancurkan mimpi kami tentang negara Eropa yang kuat, bebas, dan demokratis. Kita akan menang!" lanjutnya.
(tribunnewswiki.com/Rakli Almughni)
Baca lebih lengkap seputar berita terkait lainnya di sini