Dikutip dari Kompas.com, rencananya sirkuit tersebut akan menjadi tuan rumah MotoGP pada 18-20 Maret 2022.
Selama tiga hari tes tersebut, sejumlah pembalap serta pihak terkait memberikan masukan tentang sirkuit, baik dari segi permukaan lintasan yang menjadi bagian penting saat balapan serta dari sisi keamanannya.
Selama pengujian, ditemukan dua area yang perlu ditingkatkan, yakni kebersihan permukaan lintaran serta kelebihan agregat yang memengaruhi sirkuit.
Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM) turut mengawasi homologasi trek melakukan koordinasi dengan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC).
Baca: Lintasan Sirkuit Mandalika Sempat Kotor, Dorna Sports Beri Saran Ini
Koordinasi tersebut membuahkan keputusan pelapisan ulang sebagian aspal di Sirkuit Mandalika.
Trek yang akan dilapisi ulang di antaranya sebelum tikungan 17 hingga setelah tikungan 5.
ITDC memastikan aspal yang dipakai memenuhi standar MotoGP.
Jika dilihat dari denah sirkuit, setidaknya ada enam tikungan yang akan dilapisi ulang, dimulai dari tikungan akhir dan masuk jalur lurus hingga empat tikungan sesudahnya.
"Pemilik sirkuit ITDC telah menyetujui penilaian dan permintaan FIM, menunjukkan tingkat dukungan dan komitmen mereka yang tinggi terhadap olahraga tersebut," tulis pernyataan seperti dilansir oleh MotoGP.com, Selasa (15/2/2022).
Baca: Jadwal Tes Pramusim MotoGP Mandalika, Marc Marquez Bidik Performa Apik Setelah Musim Sulit
"Semua pihak telah bereaksi dengan cepat dan upaya perbaikan ini sudah berlangsung, termasuk pelapisan ulang sebagian lintasan," tulis MotoGP.
Tes Pramusim Resmi MotoGP™ di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika menandai Kejuaraan Dunia FIM MotoGP™ kembali ke Indonesia untuk pertama kalinya dalam 25 tahun. Tiga hari di lintasan sangat berharga bagi pembalap, tim dan organisasi, memungkinkan semua pihak untuk mendapatkan pengalaman di sirkuit baru sebelum peresmian Pertamina Grand Prix Indonesia.
Tes tiga hari ini juga memberikan kesempatan kepada organisasi dan badan pengatur untuk memastikan tempat tersebut sesuai dengan standar MotoGP™ dan menilai setiap perbaikan yang diperlukan sebelum debut trek di kalender Kejuaraan Dunia FIM MotoGP™.
Setelah tiga hari yang luar biasa di Indonesia, kami tidak sabar untuk kembali ke putaran 2 di bulan Maret.
Umpan balik dari pengendara dan tim mengenai tata letak lintasan dan standar keselamatannya, termasuk area run off yang luas termasuk aspal maupun kerikil, sangat positif.
Selama pengujian, dua area perbaikan diidentifikasi, yaitu kebersihan permukaan lintasan dan kelebihan agregat yang mempengaruhi bagian sirkuit.
FIM, yang mengawasi homologasi trek, telah berkomunikasi dengan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) mengenai perbaikan yang diperlukan, yang akan dilaksanakan minimal tujuh hari sebelum peresmian Pertamina Grand Prix Indonesia.
Pemilik sirkuit ITDC telah menyetujui penilaian dan permintaan FIM, menunjukkan tingkat dukungan dan komitmen mereka yang tinggi terhadap olahraga tersebut. Semua pihak telah bereaksi dengan cepat dan upaya perbaikan ini sudah berlangsung, termasuk pelapisan ulang sebagian lintasan.
Sirkuit akan dilapis ulang dari bagian sebelum Tikungan 17 hingga setelah Tikungan 5. Tempat tersebut juga akan mempersiapkan Grand Prix dengan menggunakan teknologi terkemuka dunia untuk memastikan keseluruhan permukaan memenuhi standar MotoGP™.
FIM dan Dorna ingin mengucapkan terima kasih kepada ITDC atas dukungan luar biasa dan reaksi cepat mereka. Semua pihak juga ingin meyakinkan penggemar kami di Indonesia, dan semua orang di seluruh dunia, bahwa Pertamina Grand Prix Indonesia 2022 akan berlangsung pada tanggal yang direncanakan, dan MotoGP™ sangat menantikan untuk kembali ke Lombok.
Baca lengkap soal Sirkuit Mandalika di sini