Dikutip dari Kompas.com, Kepala Markas PMI Kota Depok Imron Maulana mengungkapkan pihaknya menerima permintaan untuk menjemput pasien Covid-19 sejak awal bulan Februari 2022.
"Pas peningkatan (kasus Covid-19) di 2 Februari, PMI Depok sudah mulai ada permintaan (ambulans). Biasanya enggak ada sama sekali ya, tapi sekarang tiap hari ada aja pasien Covid-19 yang diantar," kata Imron.
Imron mengatakan sejak awal Februari setidaknya ada 15 pasien Covid-19 yang sudah dibawa menggunakan ambulans PMI Depok.
"Kurang lebih ada 15 pasien yang dievakuasi PMI. Kemarin PMI angkut dari Kelapa Dua, ada dari Beji dan Sukmajaya. Hampir rata di seluruh wilayah Depok," kata Imron.
Baca: Viral Wisatawan Positif Covid-19 Jalan-jalan di Malang, Satgas : Pemda Harus Berperan, Beri Sanksi
Imron menyampaikan saat ini PMI Depok menyediakan satu ambulans untuk mengevakuasi pasien Covid-19.
Lantaran meningkatnya kasus Covid-19 membuat ambulans PMI bisa sampai tiga kali mengantarkan pasien ke tempat isolasi di Pusat Studi Jepang Universitas Indonesia atau rumah sakit rujukan Covid-19 di Depok.
"Untuk saat ini menyediakan satu unit ambulans. Kami paling banyak tiga kali bolak-baliklah per hari," imbuhnya.
Guna mengantisipasi banyaknya permintaan pasien Covid-19, PMI Kota Depok sudah mengajukan tambahan ambulans kepada PMI Pusat.
"Kami ajukan dua unit, enggak tahu yang mana direalisasikan. Kami masih follow up terus."
Baca: Keterisian Tempat Tidur Pasien Covid-19 di RSUD Cengkareng Capai 90 Persen, ICU Penuh
"Khawatir banyak collapse, kami sudah antisipasi coba koordinasi ke Pemkot dan PMI pusat untuk geser ambulans yang enggak terpakai ke PMI Depok," imbuhnya.
Dari data Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Depok sudah mencatatkan kasus harian Covid-19 melebihi penularan varian Delta saat gelombang kedua pada Juli 2021 lalu.
Berdasarkan data Kemenkes, pada awal Februari 2022 jumlah kasus harian Covid-19 mencapai lebih dari 1.600 kasus, sedangkan pada puncak varian Delta tahun lalu total sekitar 1.400 kasus per hari.
Baca lengkap soal Covid-19 di sini