Pasalnya, Song Ji A tengah diterpa kontroversi tentang baju yang dikenakannya dalam acara berkonsep kencan yang ditayangkan di Netflix bertajuk "Single's Inferno".
Baru-baru ini seorang warganet mengumpukan sejumlah bukti bahwa Song Ji A terlihat mengenakan produk bermerek Chanel yang palsu.
Wargenet tersebut menunjukkan beberapa adegan dan foto tertentu yang ia bandingkan dengan foto produk asli dari Chanel, saat syuting acara "Single's Inferno".
Netizen menyebut baju yang dikenakan Song Ji A bukanlah produk asli Chanel, melainkan produk KW yang kerap dijual di toko daring Korea.
Bahkan, sang pengunggah foto berpendapat bahwa terdapat perbedaan signifikan antara atasan rajut yang dikenakan Song Ji A dan yang asli yang dikenakan Jennie BLACKPINK.
Melansir Allkpop, warganer berkomentar bahwa saku, kancing, dan detail lainnya pun berbeda dari yang asli yang dikenakan oleh Jennie.
Tidak hanya itu, warganet juga mengungkapkan bahwa produk brand mewah lainnya seperti tube top dari brand Dior dan Marine Serre yang dikenakan Song Ji A juga diduga palsu.
Wargenet mengklaim bahwa baju yang dikenakan Song Ji A itu tampaknya dijual sebagai tiruan di pusat perbelanjaan daring seharga 28.900 won atau setara Rp347 ribu.
Baca: Mengenal 6 Dokter Keren di Drama Korea Ghost Doctor, Mana yang Jadi Favoritmu?
Song Ji A kemudian merilis permintaan maafnya kepada publik.
Song Ji A mengunggah surat permintaan maaf yang ditulis tangan di akun Instagramnya @dear.zia, tentang tuduhan warganet yang menemukan bukti bahwa ia mengenakan pakaian brand palsu dalam acara reality show Korea tersebut.
"Halo, ini Song Ji Ah. Pertama, saya dengan tulus meminta maaf kepada semua orang yang telah kecewa dan terluka karena saya, " tulis Song Ji A mengawali suratnya.
"Saya akan menjelaskannya dengan jujur tentang artikel barang-barang desainer palsu yang saat ini menjadi kontroversi," lanjutnya.
Song Ji A bahkan mengaku benar-benar mengenakan pakaian dengan brand palsu tersebut dan meminta maaf kepada publik.
"Beberapa komentar yang saat ini dibuat tentang produk desainer palsu yang saya kenakan di media sosial dan di 'Single's Inferno' adalah benar. Saya benar-benar minta maaf," sambung dia.
Ia meyebut akan merenungkan kontroversi yang menerpanya, terlebih dirinya bermimpi meluncurkan mereknya sendiri.
"Sebagai orang yang bermimpi meluncurkan merek, saya akan dengan serius mengenali kontroversi dan merenungkannya secara mendalam," ujarnya.
Selain itu, SOng Ji A juga berjanji akan lebih berhati-hati agar hal itu tidak terjadi lagi.
"Semua konten dengan kepalsuan yang terungkap telah dihapus. Saya juga meminta maaf kepada merek-merek yang dirugikan karena saya," lanjutnya melansir Allkpop.
"Saya akan hidup lebih bertanggung jawab pada masa mendatang. Terima kasih telah membaca catatan panjang ini," kata Song Ji A.
Baca: Teaser Spesial Money Heist: Korea - Joint Economic Area Resmi Rilis, Tayang di Netflix Tahun Ini
Belakangan ini, reality show Korea yang mengusung konsep kencan "Single's Inferno" ramai menjadi perbincangan.
Acara yang tayang di Netflix ini menghadirkan sembilan peserta lajang yang melakukan perjalanan ke pulau terpencil bernama Inferno untuk menemukan cinta selama sembilan hari.
Mengutip Kompas.com, keunikan acara ini adalah seluruh peserta tidak tahu apa-apa tentang karier, usia, hingga detail seputar kehidupan pribadi para peserta lainnya.
Bagi mereka yang berhasil mendapatkan pasangan, nantinya mereka akan diizinkan mengunjungi Pulau Paradise.
Paradise sendiri adalah sebuah pulau yang dapat digunakan para pasangan menghabiskan waktu di hotel yang megah.
Keseruan pun hadir setiap harinya, program acara ini memberi misi yang harus peserta selesaikan.
"Single's Inferno" dipandu oleh empat panelis yakni Kyuhyun Super Junior, aktris Lee Da Hee, model Hong Jin Kyung dan rapper Han Hae.
Keempatnya akan berusaha menganalisis sikap dan karakter para peserta.
Meski program acara ini banyak menarik perhatian publik, tidak sedikit penonton yang menilai bahwa reality show ini telah mempromosikan kulit putih sebagai standar kecantikan yang didambakan.
Hal itu terkait fakta bahwa para peserta yang diberkati kulit putih secara genetik mengaku semakin putih kulit seorang wanita, maka ia akan semakin diinginkan.
Standar kecantikan tersebut pun membuat banyak penonton kesal dan mengeluarkan berbagai komentar.
Baca: Deretan Film Korea yang Tayang Tahun 2022, The Pirates: Goblin Flag hingga Emergency Declaration
Baca selengkapnya terkait KPOP di sini