Informasi Awal
TRIBUNNEWSWIKI.COM -Thales adalah filsuf yang mengawali sejarah filsafat Barat.
Pemikiran Thales dianggap sebagai pikiran pertama tentang filsafat.
Sebelumnya, Yunani dikuasai oleh mitologi.
Masyarakat Yunani menjelaskan segala fenomena alam dengan mitos.
Ia disebut dengan filsuf pertama sekaligus masuk ke dalam Tujuh Orang Bijaksana (hoi hepta sophoi). (1)
Kehidupan Pribadi
Thales lahir di Miletus, kini wilayah Turki, pada tahun 620 SM.
Ia tidak pernah menulis. Kendati demikian, biografi dan pemikiran Thales banyak ditulis oleh Phytagoras dan Aristoteles.
Mula-mula, ia berprofesi sebagai pedagang sehingga sering melakukan perjalanan ke luar negeri.
Baca: Antonio Gramsci
Bahkan, ia pernah berdagang ke Mesir dan Babylonia pada masa pemerintahan Nebukadnezar.
Sementara itu, ia menggunakan waktu senggangnya untuk mempelajari astronomi dan geometri.
Ia tertarik menggunakan alat-alat tersebut untuk memprediksi peristiwa gerhana matahari pada setiap tahun.
Pemikiran
Ia kemudian mendirikan sekolah filsafat alam Milesian bersama murid–muridnya.
Ia mengembangkan berbagai ilmu pengetahuan di bidang filsafat, matematika, geometri, astronomi, politik, dan sains.
Baca: Adam Smith
Thales juga disebut-sebut sebagai matematikawan pertama yang merumuskan teorema atau proposisi.
Tradisi tersebut menjadi lebih jelas setelah dijabarkan oleh Euclid.
Thales yang telah meletakkan landasan matematika sebagai ilmu terapan sebelum kemunculan Pythagoras. (2)
Pemikiran Thales yang paling terkenal adalah tentang asal-usul segala sesuatu.
Thales berpendapat bahwa air adalah unsur yang membentuk segala hal yang ada di dunia ini.
Selain itu, segala sesuatu yang hancur akan kembali menjadi air lagi.
Baca: Plato
Bagi Thales, air memiliki sifat serta potensi.
Air dapat berubah menjadi banyak hal. (3)
la mempunyai banyak murid, di antaranya Anaximander, Anaximenes, Mamercus, dan Mandryatus.
Adapun muridnya yang paling terkenal adalah Anaximander.
Anaximander sukses menggantikan posisi Thales di Miletus.