Tiket Film NUSSA Terjual Habis di 20 Bioskop, Cast Film Rayakan dengan Cinema Visit

Penulis: Rakli Almughni
Editor: Febri Ady Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Poster Film NUSSA

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Film animasi NUSSA sudah seminggu tayang di bioskop.

Meski film NUSSA telah seminggu tayang, antusiasme masyarakat untuk menyaksikannya masih tinggi.

Tiket dari film animasi yang mendapatkan nominasi Film Animasi Panjang pada Festival Film Indonesia 2021 ini terjual habis di lebih dari 20 bioskop pada Rabu, 20 Oktober 2021.

Merayakan pencapaian tersebut, cast film NUSSA melakukan cinema visit demi menyapa langsung para penonton di bioskop.

Hari ini, Kamis (21/10/2021), cast film NUSSA seperti Muzakki Ramdhan (Nussa), Ocean Fajar (Rara), dan Ali Fikri (Jonni), bisa mengunjungi bioskop Pondok Indah XXI (14.40 WIB), Bintaro Xchange XXI (16.00 WIB), dan juga CGV Teras Kota (16.45 WIB).

Menonton Aman Bersama Keluarga

Tidak hanya para penonton dewasa, kini anak-anak yang berusia di bawah 12 tahun juga dapat menonton dan menikmati petualangan NUSSA di bioskop.

Mengingat saat ini Koordinator PPKM Pulau Jawa dan Bali, Luhut Binsar Pandjaitan sudah memberikan izin dan menaikkan kapasitas bioskop sebesar 70 persen di kabupaten/kota yang sudah masuk dalam level 1 dan 2 teruntuk Pulau Jawa dan Bali.

Baca: Anak di Bawah 12 Tahun Sudah Bisa Nonton Film NUSSA di Bioskop

Baca: FILM - Nussa (2021)

Namun, temu sapa para cast di bioskop ini tetap didampingi dengan protokol kesehatan serta syarat ketat yang wajib dipatuhi.

Seperti wajibnya penggunaan aplikasi Peduli Lindungi untuk melakukan skrining awal dan wajibnya pendampingan untuk anak berusia di bawah 12 tahun yang masuk ke bioskop oleh orang tua.

Produser film NUSSA, Ricky Manoppo, mengatakan bahwa film NUSSA mengajak keluarga Indonesia untuk kembali menikmati hiburan di bioskop dengan aman dan nyaman.

“Sehingga, gaung pesan kebaikan yang ada di film NUSSA bisa menyebar lebih luas ke semua kalangan," kata Ricky dalam rilis pers yang diterima TribunnewsWiki.

"Inilah harapan terbesar para kreator yang telah berkerja keras melahirkan karya animasi dengan kualitas terbaik di Indonesia," ujarnya.

Ricky Sapoy Manoppo (Istimewa)

Dapatkan Komentar Positif

Harapan para kretor terwujud, film NUSSA dengan pesan positifnya tersampaikan kepada banyak keluarga Indonesia.

Tak hanya itu, film NUSSA pun mendapat banyak pesan positif dari penonton.

Salah satunya datang dari Chand Parwez Servia, pendiri Starvision Plus.

"Film NUSSA adalah film yang penting dan wajib ditonton," kata Chadn Parwez.

Ada juga sutradara Bene Dion yang bangga dan tersentuh dengan film NUSSA.

"Mata berkaca-kaca di adegan puncak film Nussa. Selain karena adegannya yang menyentuh, juga karena terharu akhirnya Indonesia punya film animasi semembanggakan ini," ungkap Dion.

Pesan Motivasi Lagu Yura Yunita 'Merakit' Sukses Tiup Semangat dalam Film NUSSA

Film NUSSA mengingatkan para penontonnya akan indahnya rasa syukur.

Melalui tayangan animasi yang dibangun menggunakan teknologi berskala internasional, para tokoh dalam film NUSSA dengan lincah menampilkan perjuangan meraih impian.

Senada dengan misi tersebut, salah satu lagu karangan Yura Yunita bertajuk "Merakit" terpilih menjadi official soundtrack film NUSSA.

Pesan motivasi yang dirangkai Yura melalui bait demi bait lagunya "Merakit" sukses meniupkan semangat dalam film NUSSA.

Para penonton dirangkul untuk merenungkan kembali pentingnya sikap yang optimis dalam mewujudkan cita-cita yang luhur, serta diajak gigih menyikapi kegagalan.

Salah satu lagu karangan Yura Yunita bertajuk ‘Merakit’ terpilih menjadi official soundtrack film NUSSA (Istimewa)

Baca: Hari Pertama Tayang di Bioskop, Tiket Film NUSSA Terjual Habis

Baca: Digelar di 8 Kota, Tiket Special Screening Film Nussa Terjual Habis

Yura Yunita menjelaskan bahwa salah satu inspirasi pembuatan lagu ini berangkat dari lika-liku perjalanannya berkarier.

Penyanyi berusia 25 tahun itu pernah tenggelam dalam keterpurukan ketika banyak hal membatasi kreativitasnya dalam bermusik.

Pertemuannya dengan Delia, seorang anak disabilitas, mengingatkannya kembali akan pentingnya rasa syukur.

Perjumpaan magis mereka kemudian mampu membuatnya bangkit dari keterpurukan.

Lagu ini memiliki relevansi yang kuat dengan film NUSSA, yang karakter utamanya adalah seorang disabilitas.

Namun, dalam keterbatasan yang membelenggunya, Nussa tetap memiliki semangat yang bergelora dalam menggapai angan-angan.

Ricky Manoppo, menceritakan bahwa dirinya terharu saat pertama kali mendengarkan lagu "Merakit" Yura mengiringi film NUSSA.

"Lirik dan musik yang dimainkan Yura benar-benar serasi mengisi ruang-ruang di film NUSSA," kata Ricky dalam rilis pers yang diterima TribunnewsWiki, Selasa (19/10/2021).

Menembus Keterbatasan Dengan ‘Merakit’, diharapkan pesan dalam film NUSSA dapat menggaungkan gema yang lebih lantang.

Dengan demikian, tekad NUSSA dalam mewujudkan impian dapat menginspirasi banyak orang, termasuk sahabat disabilitas.

Bagi yang belum menyaksikan dan mendengarkan indahnya lagu "Merakit", Jumat kemarin (15/10/2021) Visinema baru saja merilis video liriknya di kanal YouTube mereka.

Video lirik tersebut berisi special animation garapan Ryan Adriandhy, yang juga menjabat sebagai produser dalam film NUSSA.

(tribunnewswiki.com/Rakli Almughni)

Baca lebih lengkap seputar film Nussa di sini



Penulis: Rakli Almughni
Editor: Febri Ady Prasetyo
BERITA TERKAIT

Berita Populer