Jumlah ini setara dengan 48 persen dari jumlah penduduk yang ditargetkan divaksin Covid-19.
Sementara itu, jumlah penduduk yang mendapat vaksin Covid-19 lengkap atau dua dosis mencapai sebanyak 57 juta.
Dikutip dari Kompas, pemerintah menargetkan sebanyak 208.265.720 penduduk Indonesia divaksinasi agar terbentuk kekebalan kelompok di dalam masyarakat.
Angka vaksinasi 100 juta orang bisa dicapai dalam waktu 10 bulan sejak penyuntikan perdana vaksin Covid-19 pada 13 Januari 2021.
Menteri Komunikasi Johnny G. Plate menyebut pencapaian ini melibatkan peran serta seluruh bangsa Indonesia.
"Mulai dari mendatangkan vaksin ke Indonesia, distribusi vaksin, penyuntikan vaksin, hingga pengawasan proses vaksinasi melibatkan banyak pihak. Oleh karena itu, pemerintah sangat mengapresiasi seluruh pihak yang bekerja keras dalam program vaksinasi. Kolaborasi dan gotong royong jadi kunci capaian ini," kata Johnny dikutip dari Kompas.
Kasus harian Covid-19 di Indonesia cenderung menurun belakangan ini.
Pada hari Senin, (11/10/2021), kasus terkonfirmasi Covid-19 di Indonesia bertambah 620.
Tambahan ini membuat total kasus Covid-19 di tanah air mencapai 4.228.552.
Positivity rate atau tingkat penularan Covid-19 menjadi 0,41 persen per Senin kemarin.
Terdapat penambahan pasien sembuh sebanyak 2.044 orang sehingga total angka kesembuhan mencapat 4.063.295.
Sementara itu, sebanyak 65 orang tutup usia karena Covid-19 sehingga total jumlah kasus kematian mencapai 142.716.
Di Indonesia kini terdapat 22.541 kasus aktif dan 368.489 orang yang berstatus suspek.
Sementara itu, hampir separuh penduduk dunia, tepatnya 47 persen, telah menerima suntikan vaksin Covid-19 dosis pertama.
Berdasarkan data The New York Times, (7/10/2021), jumlah ini setara dengan kira-kira 3,63 miliar penduduk dunia.
Namun, tingkat vaksinasi di tiap negara tidak sama.
Kawasan Amerika Utara & Selatan, Eropa Barat & Utara, Cina, dan Australia cenderung memiliki tingkat vaksinasi yang tinggi.