Para pelaku penembakan tersebut ada 3 orang.
Mereka ditangkap oleh tim gabungan Subdit Jatanras, Subdit Resmob Ditreskrim Polda Metro Jaya, dan Satreskrim Polres Metro Tangerang Kota.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Yusri Yunus mengatakan bahwa inisiator dalam penembakan tersebut bernisial M.
M ditangkap di sebuah rumah makan Serang, Banten pada Kamis (23/9/2021).
Kemudian, selang 4 hari atau pada Senin (27/9/2021), polisi berhasil menangkap 2 pelaku lainnya.
Baca: Ustaz Armand Tewas Ditembak di Tangerang, Diduga Aksi Pembunuhan Berencana
Baca: Ustaz di Tangerang Meninggal Dunia Ditembak Orang Tak Dikenal, Polisi Buru Pelaku
Kedua pelaku tersebut berinisial K dan S.
"(Pelaku K dan S) kita amankan di tempat yang sama di Serang," kata Yusri.
Polisi menyita sejumlah barang bukti berupa senjata api, helm, pakaian, dan 1 unit sepeda motor dari penangkapan ketiga pelaku tersebut.
Mereka bertiga kini juga telah ditetapkan sebagai tersangka.
M, K, dan S dijerat Pasal 340 KUHP subsider Pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman mati.
Penembakan yang menewaskan ustaz bernama Armand itu terjadi pada Sabtu (18/9/2021) sekitar pukul 18.11 WIB.
"Berdasarkan keterangan saksi mendengar adanya bunyi letusan senjata, kemudian melihat ada korban yang tergeletak dengan kondisi tertembak," ungkap Yusri.
Ketua RW 05, Kecamatan Pinang, Ahmad Mangku menjelaskan peristiwa itu terjadi saat Armand pulang Salat Magrib bersama anaknya yang berusia 5 tahun.
Pada saat yang bersamaan, terlihat dua pria tidak dikenal duduk di dekat warung di sekitar TKP.
Menurutnya, dua orang yang diduga sebagai pelaku menggunakan atribut ojek online (ojol).
Baca: Rumah Kos di Solo Disulap Jadi Ajang Prostitusi Gay, Wali Kota Gibran: Segera Ditindak
Baca: Prostitusi Gay Berkedok Panti Pijat di Solo Terbongkar: 7 Pria Ditangkap, Tarif Pelanggan Rp400 Ribu
"Yang saat sebelum kejadian, dua orang itu sudah tiga hari duduk terus di warung. Orangnya itu (pelaku) beli es terus. Pakai jaket ojol," kata Ahmad, Minggu (19/9/2021), seperti dikutip dari Tribunnews.
Dua orang tersebut menggunakan sepeda motor yang diparkirkan 20 meter dari lokasi penembakan.
(tribunnewswiki.com/Rakli Almughni)
Baca lebih lengkap seputar berita terkait lainnya di sini