Desa Tuntang

Editor: Archieva Prisyta
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Peta lokasi Kecamatan Tuntang


Daftar Isi


  • Informasi Awal


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Tuntang adalah sebuah desa yang terletak di Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang.

Desa ini memiliki beberapa dusun, yakni Praguman, Petet, Gading, Daleman, Cikal, Kelurahan.

Selain itu, wilayah ini terdapat 4 SD negeri, 1 SD inpres.

Ada beberapa peninggalan dari zaman kolonial, yakni stasiun, jembatan, dan pintu air PLTA. (1)

Baca: Desa Adat Ratenggaro

Tuntang pada tahun 1918

  • Sejarah


Wilayah desa ini merupakan tempat perjanjian saat Belanda kalah melawan Inggris, yang disebut dengan "Kapitulasi Tuntang".

Kapitulasi Tuntang adalah kesepakatan yang menandai penyerahan atas Jawa dari Belanda ke Inggris.

Kapitulasi Tuntang ditandatangani pada tanggal 18 September 1811 di Tuntang, dekat Ambarawa, Jawa Tengah.

Lokasi tersebut dipilih lantaran menjadi tempat peristirahatan bagi para pembesar Hindia Belanda. (2) 

Baca: Desa Gunung Gangsir

  • Batas wilayah


- Utara: Kecamatan Pringapus

- Timur: Kecamatan Bringin, Kecamatan Pabelan dan Kota Salatiga

- Selatan: Kecamatan Getasan

- Barat: Kecamatan Bawen, Kecamatan Banyubiru, Danau Rawa Pening. (3) 

Baca: Desa Wisata Tenganan

Radesa wisata tuntang

  • Objek wisata


Desa Tuntang memiliki beberapa objek wisata, salah satunya adalah Radesa Wisata.

Radesa Wisata ini merupakan objek wisata di atas Rawa Pening.

Jam buka Radesa Wisata mulai dari pukul 08.00 hingga 17.00 WIB.

Harga tiket masuk Radesa Wisata dibaderol dari Rp 10.000.

Lokasinya berada di Dusun Keluruhan, Desa Tuntang, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang. (4) 

Baca: Desa Wisata Nglanggeran

(Tribunnewswiki.com/ Husna)



Alamat


Lokasi Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang


Provinsi Jawa Tengah


Sumber :


1. id.wikipedia.org
2. www.kompas.com/stori/read/2021/08/16/140000379/kapitulasi-tuntang--latar-belakang-isi-perjanjian-dan-dampaknya?page=all
3. id.wikipedia.org
4. www.wisatainfo.com/2020/07/tiket-masuk-dan-lokasi-radesa-wisata.html


Editor: Archieva Prisyta

Berita Populer