Informasi Awal
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Fidel Castro merupakan tokoh revolusi sekaligus Presiden Kuba yang berhaluan komunis.
Fidel Castro lahir pada 13 Agustus di Biran, kawasan timur Kuba.
Pria dengan nama lengkap Fidel Alejandro Castro Ruz ini merupakan putra dari pasangan Angel Castro ya Argiz dan Lina Ruz Gonzalez.
Ketika memasuki usia 6 tahun ia dikirim orang tuanya agar tinggal bersama gurunya di Santiago de Cuba.
Dan dua tahun kemudian diusia 8 tahun Castro dibaptis.
Setelah itu ia belajar di Sekolah Asrama La Salle di Santiago.
Namun di sana ia tidak bertahan lama, setelah ia Castro dipindahkan ke Sekolah Dolores yang dikelola imam Jesuit.
Kemudian pada 1945 ia pindah sekolah lagi ke El Colegio de Belen di Havana.
Dalam hal ilmu pengetahuan. Castro ini adalah anak yang menyukai ilmu sejarah, debat dan juga geografi.
Setamatnya dari sekolah itu, Castro melanjutkan pendidikan tingginya dengan masuk Jurusan Hukum Universitas Havana. (1)
Baca: Karl Marx
Revolusi Awal Castro
Pada 1950 setelah menyelesaikan pendidikannya dan meraih gelar doktor, Castro melakukan protes dan memimpin gerakan anti pemerintah atas kudeta yang dilakukan oleh oleh Fulgencio Batista pada 1952.
Hingga kemudian pada 1953 ia memobilisasi orang-orang di bawahnya untuk menyerang barak barak militer Moncada Santiago de Cuba.
Namun sayangnya serangan itu gagal sehingga 69 orang dari 111 orang yang ambil bagian dalam penyerangan itu tewas dan ia masuk penjara. (2)
Baca: D N Aidit
Penggulingan Kekuasaan
Pada 15 Mei 1955 Castro bebas dari penjara dan langsung menggerakkan pasukannya untuk menggulingkan Batista.
Namun sayang lagi-lagi gerakan itu belum berhasil, sehingga Castro beserta adik dan teman-temannya melarikan diri.
Mereka pergi ke Meksiko untuk bertemu dengan pejuang revolusioner, Che Guevara.
Guevara yang percaya kemiskinan di Amerika Latin hanya dapat diatasi dengan revolusi bersenjata setuju bergabung dengan Castro.
Baca: Musso
Kemudian pada 2 Desember 1956 Castro kembali lagi ke Cuba dan ketika baru sampai di rawa bakau Manzanillo, dan langsung disambut serangan pasukan Batista.
Serangan itu membuat anggota revolusi terbunuh maupun tertangkap.
Hanya tersisa 12 orang termasuk Castro, Raul, dan Guevara.
Mereka kemudian mengungsi di kawasan Gunung Sierra Maestra, dan memulai kampanye melawan militer pemerintah menggunakan taktik perang gerilya.
Lambat laun gerakan gerilya itu mendapat sambutan positif dari masyarakat dan banyak yang ikut gabung dalam gerakan tersebut.
Gerakan gerilya itu mulai menemui titik terang pada 1958 ketika Castro beserta pasukannya melakukan operasi untuk merebut sejumlah area penting di Kuba.
Hingga kemudian pada 1959 Castro bersama 800 pasukannya berhasil mengalahkan 30.000 pasukan dari pemerintah, Batista.
Akhirnya Batista pun melarikan diri ke Republik Dominika.
Setelah itu dirinya pun naik tahta dan dilantik menjadi Perdana Menteri Kuba.
Jabatan itu bertahan hingga tahun 1976.
Dan di tahun 1976 ia berhasil menjadi Presiden Kuba yang mana kiblat pemerintahannya ke Uni Soviet yang berideologi komunis.
Fidel Castro menjabat Presdien Kuba sampai dengan tahun 2008. (1) (2)
Baca: Koes Hendratmo
Meninggal Dunia
Fidel Castro meninggal dunia pada 25 November 2016.
Ia meninggal diusia 90 tahun dan dikremasi pada 26 November 2016.
Abu Fidel Castro kemudian di makamkan di Pemakaman Santa Ifigenia, Santiago de Cuba. (1)