Informasi Awal
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Monumen Persahabatan Negara Non Blok merupakan sebuah monumen untuk mengenang semangat yang terkandung dalam Konferensi Tingkat Tinggi X Gerakan Non Blok.
Dalam monumen yang diresmikan oleh Presiden Soeharto pada 1 September 1992 ini, ditanam 108 pohon persahabatan dari berbagai jenis pohon yang dikenal di Negara asal penanamannya.
Taman di Monumen Persahabatan Negara Non Blok memiliki lahan yang luas, yang terdiri dari ruang tebuka dan plaza yang sangat cocok sebagai pusat kegiatan dan keramaian.
Berbagai kegiatan pernah digelar di monumen yang berada di kawasan TMII ini, berupa festival, pameran hingga pertunjukan musik.
Contoh kegiatannya, seperti festival fill Asia Pasifik, pameran flora dan fauna, serta pergelaran drum band pelajar.
Selain itu, taman ini juga cocok digunakan sebagai kegiatan outing, seperti camping ground ataupun outbound bagi anak-anak sekolah. (1)
Baca: Monpera (Monumen Perjuangan Rakyat) Balikpapan
Baca: Monumen Nani Wartabone
Sejarah
Gerakan Non-Blok sendiri berawal dari sebuah Konferensi Asia Afrika di Bandung, yakni sebuah konferensi yang diselenggarakan pada tahun 1955.
Di sana, negara-negara yang tidak berpihak pada blok tertentu mendeklarasikan keinginan mereka untuk tidak ikut terlibat dalam konfrontasi ideologi Barat-Timur.
Pelopor Gerakan Non Blok sendiri yaitu Presiden Soekarno, Perdana Menteri India, Presiden Mesir Gamal Abdul Nasser, Presiden Yugoslavia Josep Broz Tito serta Presiden Ghana Kwame Nkrumah.
Akan tetapi, saat ini Gerakan Non Blok tampak semakin tidak memiliki relevansi semenjak berakhirnya Perang Dingin.
Namun, pertemuan terakhir yang diadakan pada 2016 di Venezuela menjelaskan bahwa Gerakan Non Blok tetap ada tetapi tidak begitu berpengaruh. (2)
Baca: 17 AGUSTUS - Seri Sejarah Nasional: Konferensi Asia Afrika
Baca: Museum Penerangan
Makna
Monumen Persahabatan Negara Non Blok memiliki bentuk bola dunia yang disangga air mancur dengan lima ekor burung merpati di tengahnya.
Bentuk ini melambangkan kebersamaan, perdamaian serta semangat dari negara-negara non blok dalam melaksanakan prinsip-prinsip dasar visi dan misi gerakan.
Bentuk taman yang menyerupai mata disimbolkan sebagai keinginan untuk memelihara perdamaian dunia.
Hal itu mengacu pada semangat kehidupan, sebab mata dinilai sebagai refleksi cita-cita dan pandangan gerakan non blok melihat jauh ke depan. (1)
Baca: Taman Banjarsari (Monumen Banjarsari)
Baca: Monumen Suryo Ngawi