Informasi Awal
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Masjid Huaisheng merupakan masjid tertua yang ada di China.
Masjid ini terkenal dengan mercusuarnya sehingga tempat ibadah ini disebut juga dengan Masjid Menara Cahaya atau Masjid Mercusuar.
Arti dari Masjid Huaisheng adalah "mengingat orang bijak".
Masjid yang terletak di Kota Guangzhou ini didirikan pada 627 pada zaman Dinasti Tang.
Meski begitu, masjid ini dibangun oleh sahabat Nabi Muhammad saw. yang bernama Sa'ad bin Abi Waqqash.
Baca: Masjid Layur
Sa'ad bin Abi Waqqash membangun masjid ini di Kota Guangzhou, China.
Kala itu di zaman Dinasti Tang para pedagang muslim mulai berdatangan ke China melalui Jalur Sutra.
Jalur Sutra merupakan rute perdagangan yang menghubungkan negara-negara timur dan barat pada saat itu.
Hubungan pertama orang-orang Islam dengan China ini terjadi di Kota Guangzhou.
Kota Guangzhou ini menjadi adalah tempat lahirnya Islam di Negeri Tirai Bambu. (1)
Baca: Masjid Al Wustho Mangkunegaran
Arsitektur
Gaya srsitektur yang ada di Masjid Huaisheng ini memadukan antara arsitektur China dan Arab.
Hal itu terlihat dari kaligrafi Arab yang berada pada dinding dan pilar masjid.
Selain itu, tulisan dengan bahasa Mandarin pun ada di masjid ini.
Beberapa bangunan yang ada di masjid ini adalah Pagoda Cahaya, Balai Utama, Paviliun Wangyue, Paviliun Prasasti, menara, dan ruang penerima tamu.
Baca: Masjid Sultan Suriansyah
Salah satu bangunan yang menonjol di sini adalah menaranya.
Menara dengan tinggi 36 meter itu awalnya di bagian atasnya ada patung ayam emas.
Akan tetapi, patung ayam emas itu kemudian hancur terkena badai yang terjadi pada 1392.
Selain itu, di atas menara juga terdapat lampu yang digunakan sebagai mercusuar bagi kapal-kapal untuk bernavigasi pada malam hari di sepanjang sungai Zhujiang.
Para pengunjung yang datang ke masjid ini juga bisa naik ke menara itu melalui anak tangga yang telah tersedia. (2)
Baca: Masjid Wapauwe
Koleksi
Masjid Huaisheng menyimpan beberapa koleksi.
Prasasti kuno berupa replika dari prasasti asli yang disabotase saat revolusi budaya.
Prasasti tersebut diletakkan di paviliun.
Di masjid ini juga tersimpan buku-buku Islam, majalah dan juga Alquran.
Plakat dari Dinasti Qing tersebut bertuliskan "Jiao Chong Xi Yu" yang artinya "Islam datang dari Makkah Barat".
Tulisan yang terdiri atas empat kata dalam bahasa Mandarin itu ditulis langsung oleh Ibu Suri Cixi.
Selain itu, pada plakat itu juga terdapat cap Kaisar Guangxu. (2)
Lokasi
Masjid Huaisheng ini berada di negara China.
Masjid ini tepatnya terletak di Guangta Road nomor 56 Kota Guangzhou, China. (1)