Informasi Awal
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Museum Sriwijaya adalah sebuah museum yang khusus menyimpan artefak-artefak peninggalan Kerajaan Sriwjaya yang berada di Jalan Syakirti Karang Anyar, Palembang.
Sesuai namanya, tujuan didirikannya museum ini untuk mengenang kembali sembari terus mempelajari dan melestarikan kebesaran Kerajaaan Sriwijaya.
Menurut Kepala Pengelolaan Koleksi Museum Sriwijaya, lokasi berdirinya museum ini tepat berada di situs Kerajaan Sriwijaya, terbukti dari foto interpretasi udara.
Museum ini berada di dalam situs Taman Purbakala kerajaan Sriwijaya, yang diresmikan pada tanggal 22 Desember 1994 oleh presiden Soeharto.
Mulanya, museum ini berada di bawah pengelolaan dinas pendidikan provinsi Sumatera Selatan.
Namun, setelah mengalami perubahan kebijakan pemerintah daerah, maka pengelolaannya berpindah menjadi di bawah UPTD Taman Wisata Kerajaan Sriwijaya, Dinas kebudayaan dan pariwisata provinsi Sumatera Selatan. (1) (2)
Baca: Taman Purbakala Kerajaan Sriwijaya
Koleksi
Mengingat Museum Sriwijaya merupakan museum khusus yang hanya mengangkat satu tema, yakni Kerajaan Sriwijaya, maka dalam setiap koleksinya juga dikhususkan untuk segala hal-hal yang berkaitan dengan kerajaan tersebut.
Di dalam Museum Sriwijaya ini tersimpan berbagai benda peninggalan Kerajaan Sriwijaya berupa artefak, seperti prasasti, arca, manik-manik, keramik, hingga pecahan kapal dan kemudinya.
Sementara total koleksi yang diperlihatkan di Museum Sriwijaya mencapai 500 artefak.
Namun, jumlah tersebut belum termasuk berbagai pecahan artefak yang belum terdata lantaran jumlahnya yang sangat banyak.
Dalam penataannya, koleksi-koleksi tersebut disusun berdasarkan waktu atau masanya.
Artefak tersebut dikelompokkan menjadi lima kategori agar memudahkan pengunjung dalam memahaminya.
Kelima Tinggalan Sriwijaya tersebut yakni prasasti prasasti Penanda Sriwijaya, maritim Sriwijaya, keagamaan Sriwijaya, arsitektur candi Bumi Ayu, dan perdagangan masa Sriwijaya. (2)
Baca: Jembatan Ampera Palembang
Fasilitas
Bagi pengunjung yang ingin beristirahat sejenak setelah lelah mengelilingi museum, tak jauh dari lokasi terdapat tempat duduk bersantai di bawah rindangan pohon.
Terdapat juga penjual makanan khas Palembang, seperti pempek dan tekwan yang harganya berkisar Rp1.000 per buah dan Rp6.000 untuk semangkok tekwan.
Selain itu, fasilitas umum seperti toilet dan musholla juga telah tersedia di sekitaran museum.
Apabila pengunjung membawa kendaraan pribadi, di museum ini juga telah menyediakan lahan parkir dengan biaya retribusi parkir sebesar Rp4.000.
Bagi pengunjung yang berasal dari luar Kota Palembang, pengunjung dapat singgah untuk menginap di OYO 427 Hotel Galaxy di Jl. Alamsyah Ratu Prawiranegara No.414, Karang Jaya, Kec. Gandus, Kota Palembang.
Lokasi hotel ini berjarak 1,4 km dari Museum Sriwijaya dengan tarif berkisar antara Rp100.000 - 200.000 per malam. (3)
Baca: Kerajaan Sriwijaya