Masjid Cordoba

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Masjid Cordoba merupakan tempat ibadah bersejarah yang berada di Cordoba, Andalusia (Spanyol).

Bangunan yang dikenal dengan Masjid Agung Cordoba atau Masjid-Katedral Cordoba tersebut adalah bentuk penggabungan budaya dan dua agama.

Budaya tersebut yakni budaya Andalusia sedangkan dua agama itu yakni Islam dan Kristen.

Masjid ini awalnya dibangun oleh Abd Ar-Rahman I yang pada saat itu menjadi khalifah di masa Dinasti Umayyah.

Kemudian pada abad ke-9 dan ke-10 Masjid-Katredal Cordoba ini direnovasi dan menjadi dua kali lipat lebih besar dari sebelumnya.

Hal ini membuatnya sebagai salah satu bangunan suci besar di dunia. (1)

Baca: Masjid Agung Samarra

Tempat yang digunakan untuk bangunan itu awalnya merupakan sebuah kuil Romawi, akan tetapi bangunan itu kemudian diubah menjadi gereja Visigoth San Vicente.

Kemudian, pada tahun 711 Andalusia (Spanyol) ditaklukkan oleh bangsa Moor.

Sehingga gereja Visigoth San Vicente tersebut dibagi menjadi dua bagian sebagai tempat ibadah umat Islam dan Kristen.

Maka pada saat itu, bangunan ini adalah salah satu wujud toleransi beragama.

Pada tahun 784 Emir Abd al-Rahman memerintahkan agar bangunan gereja itu dihancurkan dan mulai dibangun masjid kembali.

Masa akhir pembangunan itu terjadi pada abad ke-10 yang mana pada saat itu Andalusia berada di bawah kekuasaan Islam tepatnya Dinasti Umayyah.

Kemudian, pada 1236, Cordoba ditaklukan oleh orang-orang Kristen.

Di bawah kekuasaan raja Ferdinand III, bangunan itu ditambah beberapa fitur dan hiasan.

Hingga akhirnya Masjid Agung Cordoba itu berubah nama menjadi Masjid-Katedral Cordoba. (2) (3)

Baca: Masjid Sulaimaniah

Arsitektur yang digunakan dalam pembangunan Masjid-Katedral Cordoba ini menyampurkan seni artistik Timur dan Barat.

Bangunan ini menggunakan lengkungan ganda yang digunakan untuk menopang atapnya.

Teknik pembangunan pada Masjid-Katedral Cordoba ini secara tidak langsung telah memengaruhi budaya Islam Arab dan Kristen sejak abad ke-8. (4)