Informasi awal
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Bubur merah putih merupakan sebuah hidangan khas masyarakat Jawa.
Dalam masyarakat Jawa, bubur biasa disebut dengan jenang.
Dinamakan bubur merah putih lantaran warna yang dihasilkan dari gula merah.
Bubur merah putih memiliki cita rasa manis dan gurih yang dihasilkan dari perpaduan gula jawa dan santan.
Sejarah
Bubur merah putih sudah ada sejak zaman Hindu sebelum masa Serat Centhini.
Bubur merah putih biasa dijadikan sebagai hidangan sesaji oleh masyarakat Jawa saat perayaan Tahun Baru Islam.
Baca: Kue Pukis
Masyarakat Jawa juga meyakini jika keberadaan bubur memiliki kaitan erat dengan awal kehidupan manusia.
Karena bubur menjadi makanan pertama yang dikonsumsi manusia setelah air susu ibu (ASI).
Makna
Bubur merah putih memiliki makna yang cukup unik.
Warna merah pada bubur itu ialah simbol indung telur.
Sedangkan warna putih merupakan simbol dari sperma.
Sehingga warna merha putih merepresentasikan perempuan dan laki-laki dalam kehidupan.
Baca: Molen
Namun bubur merah putih juga memiliki makna sebagai kehidupan baru.
Pembuatan
Dalam pembuatan bubur merah putih terdapat beberapa ritual khusus yang harus dilakukan.
Satu di antaranya ialah, orang yang membuat bubur merah putih tidak boleh dalam keadaan datang bulan.
Karena bubur merah putih kerap dijadikan hidangan sesaji sehingga penyajiannya pun didampingi sajian lainnya, seperti ayam ingkung.
Selain itu dilengkap pula dengan uang koin dan rokok kretek. (1)
Baca lengkap soal resep kue ku di sini