Buah Kersen (Muntingia calabura)

Editor: Putradi Pamungkas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Buah Kersen


Daftar Isi


  • Informasi Awal


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Pohon kersen adalah tanaman yang berasal dari daerah Amerika Latin.

Namun kini, tanaman bernama ilmiah Muntingia calabura tersebut dapat ditemukan di hampir seluruh negara tropis.

Misalnya saja di Meksiko, Jamaika, India, Filipina, termasuk Indonesia.

Namanya pun berbeda tiap negara. Ada yang menyebutnya jamaica cherry, aratiles, kersen, kerson fruit, ataupun ceri lokal.

Buah berdaging manis ini dapat tumbuh dengan sangat cepat dan liar di hutan tropis, lahan pertanian, bahkan tanah kosong sekalipun.

Bahkan, tanaman kersen dapat berkembang subur di kondisi tanah yang buruk, misalnya bersifat asam dan alkali. (1)

Buah Kersen

Baca: Buah Zuriat (Hyphaene thebaica)

  • Kandungan Gizi


Dalam 100 gram buah kersen, terdapat kandungan gizi sebagai berikut:

Air: 77.8 gram

Protein: 0.324 gram

Lemak: 1.56 gram

Serat: 4.6 gram

Kalsium: 124.6 miligram (mg)

Fosfor: 84 mg

Zat besi: 1.18 mg

Karoten: 0.019 mg

Thiamin (Vitamin B1): 0.065 mg

Riboflavin (Vitamin B2): 0.037 mg

Niasin: 0.554 mg

Asam askorbat (Vitamin C): 80.5 mg (2)

Baca: Buah Kecapi (Sandoricum koetjape)

  • Manfaat


Menurunkan Kadar Gula Darah

Bagi penderita diabetes, buah kersen dapat menjadi salah satu pilihan untuk dikonsumsi. Buah ini mengandung zat anti-diabetes, seperti asam askorbat, serat, beta-karoten, riboflavin, dan tiamin.

Ada juga kandungan niacin dalam buah ini yang berguna untuk mengontrol kadar gula darah dan mencegah hiperglikemia dalam tubuh.

Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

Tak bisa dimungkiri, penyebab tersering tekanan darah tinggi adalah akibat gaya hidup yang tidak sehat, seperti makanan tinggi garam, tinggi lemak, dan merokok. Nah, kandungan nitric oxide dalam buah kersen mampu melemaskan pembuluh darah.

Darah pun akan dapat mengalir dengan lancar dan secara langsung menurunkan tekanan darah.

Meningkatkan Kekebalan Tubuh dan Mencegah Infeksi

Kandungan antioksidan yang beragam dan antibiotik alami membuat buah kersen bisa digunakan sebagai pengobatan infeksi.

Antioksidan tinggi di dalam tubuh bisa mengurangi kerusakan sel akibat oksidasi sehingga meningkatkan kekebalan tubuh.

Menjaga Kesehatan Jantung

Buah kersen dapat memperlancar aliran darah sehingga jantung akan lebih sehat.

Selain itu, daun kersen juga dapat dikonsumsi untuk menjaga kesehatan jantung. Ekstrak daun kersen juga memiliki efek perlindungan pada jaringan dan serum jantung.

Menjaga Kesehatan Pencernaan

Gangguan pencernaan yang paling umum adalah mag. Penyakit ini membuat nyeri perut, mual, merasa kembung, dan muntah.

Salah satu manfaat buah kersen adalah mencegah dan mengobati permasalahan di lambung karena memiliki sifat anti-inflamasi.

Selain itu, berdasarkan penelitian, buah kersen dapat menetralkan asam lambung dan melindungi mukosa lambung.

Mengatasi Flu

Kandungan buah kersen yang lain adalah vitamin C. Dalam 100 gram buah kersen, terdapat 150 mg vitamin C yang dapat berguna untuk pengobatan flu dan pilek.

Menurut penelitian, mengonsumsi vitamin C saat flu dapat mempersingkat durasi penyakit hingga 8 persen pada orang dewasa dan 14 persen pada anak-anak.

Mengatasi Asam Urat

Gout adalah penyakit radang sendi akibat tingginya kadar asam urat dalam tubuh. Kandungan anti-inflamasi dalam buah kersen dapat meredakan nyeri yang disebabkan gout.

Selain itu, anthocyanin yakni antioksidan yang terdapat dalam buah kersen, juga mampu mengurangi dan menghindari kenaikan kadar asam urat.

Sebagai Pereda Nyeri

Daun kersen dikenal memiliki sifat antinosiseptif, yaitu dapat menurunkan sensitivitas terhadap stimulus nyeri. Kandungan lainnya, seperti vitamin C dan flavonoid, juga berperan dalam meredakan nyeri.

Meski punya banyak manfaat, sebaiknya tidak berlebihan dalam mengonsumsi buah kersen. Saat berlebihan, tubuh dapat mengalami gangguan kesehatan, seperti sakit perut, mual, atau muntah. (1)

Baca: Buah Namnam

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Anindya)



Nama Buah Buah Kersen


Nama Ilmiah Muntingia calabura


Asal Amerika Latin


Sumber :


1. klikdokter.com
2. hellosehat.com


Editor: Putradi Pamungkas
BERITA TERKAIT

Berita Populer