Penjelasan KUA soal Suami di NTB Talak Istri Setelah Ijab Kabul, Sempat Dibawa ke Kantor Polisi

Penulis: Restu Wahyuning Asih
Editor: Putradi Pamungkas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ini alasan dibalik kisah viral suami talak istri setelah ijab kabul, keluarga besar mempelai wanita mengamuk .

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Video yang memperlihatkan seorang suami di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) melayangkan talak kepada sang istri viral di media sosial.

Tak seperti talak biasa, suami tersebut mentalak istrinya 5 menit setelah melangsungkan ijab kabul.

Sontak, keluarga mempelai wanita yang tak terima langsung melakukan baku hantam.

Pernikahan tersebut pun langsung berubah menjadi keributan.

Peristiwa itu terjadi di Desa Gapit, Kecamatan Empang, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) saat pesta pernikahan pada Minggu (4/7/2021).

Diketahui, pengantin pria diketahui berinisial IM (25) asal Desa Kalampa, Kecamatan Woha, Kabupaten Bima.

Sedangkan wanita yang dia nikahi dan talak berinisial H (23) merupakan warga Desa Gapit, Kecamatan Empang, Sumbawa.

Bahkan, akibat ucapan suami membuat kemarahan dari pihak keluarga perempuan.

Ini alasan dibalik kisah viral suami talak istri setelah ijab kabul, keluarga besar mempelai wanita mengamuk . (Instagram/trending_bimadompu)

Bahkan, suami harus diamankan ke kantor polisi agar tak jadi sasaran amuk keluarga mempelai wanita.

Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumbawa, H Faisal, menjelaskan, pernikahan keduanya sudah terdaftar secara resmi di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Empang.

Namun tiba-tiba di luar kendali pihaknya, seusai akad nikah, mempelai pria langsung begitu saja menalak sang istri.

”Perihal dia mentalak istrinya setelah ijab kabul adalah di luar urusan (kemampuan) kita di Kemenag, karena itu bersifat sangat pribadi,” ujarnya, Rabu (7/7/2021).

Didesak keluarga

Kepala KUA Empang sudah menelusuri dan mendapatkan informasi jika pengantin pria dalam tekanan keluarga.

Sebab, ada keluarga yang setuju dan tidak setuju pria itu menikahi si perempuan.

Baca: Viral Antrean Mobil Ambulans di TPU Padurenan Bekasi, Ini Penjelasan Disperkimtan

Baca: Kronologi Kisah Viral di NTB Suami Talak Istri Setelah Ijab Kabul, Berujung Baku Hantam Keluarga

Pengantin ternyata sama-sama berdarah Suku Mbojo, Bima.

”Karena mereka (laki-laki dan perempuan) masih ada hubungan kekeluargaan, masih keluarga dekat,” kata Faisal.

Karena bingung, pria itu lalu mengikuti anjuran keluarga dan menalak istri yang baru dinikahinya.

Wanita sudah hamil

Sementara itu, seorang kerabat mempelai perempuan, Fendi, menyebut kondisi pengantin perempuan sudah hamil.

"Orang tua si laki tidak merestui."

"Orang tua si laki tidak datang waktu akad."

"Ini kan keadaan darurat (mempelai wanita sudah hamil)."

"Pihak mempelai wanita sudah mempersiapkan mulai dari acara adat sampai seterusnya," ujar Fendi melalui DM Facebook, Rabu.

Fendi tahu penyebab mempelai pria tega menjatuhkan talak kepada istrinya.

Diduga sang mempelai pria ingin mengikuti keinginan orang tuanya agar tidak menikah dengan mempelai wanita.

"Alasannya (pria menjatuhkan talak karena) keluarga mempelai laki-laki tidak suka dengan keluarga si perempuan."

"Terlepas dari hal itu tapi kan tanggung jawab perbuatannya dia," jelas Fendi.

Suasana proses mediasi kasus keributan pada acara pernikahan yang viral akibat pengantin laki-laki menalak istri setelah ijab kabul, di Kabupaten Sumbawa, Selasa (6/7/2021).

Polisi turun tangan

Viralnya video pengantin laki-laki menalak istri setelah ijab kabul dalam acara pernikahan di Desa Gapit, Kecamtan Empang, Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (4/7/2021), membuat polisi turun tangan.

Pengantin laki-laki berinisial IM (25) pun sampai dibawa ke Polsek Empang demi keselamatan.

Proses mediasi kedua belah kemudian dilakukan yang dihadiri keluarga masing-masing mempelai.

Pengantin perempuan bersama keluarga sudah memaafkan sang suami sehingga pernikahan keduanya bisa dilanjutkan.

Keduanya telah rujuk di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Empang dan mendapatkan buku nikah, Rabu (7/7/2021).

Aparat kepolisian pun ikut mengawal proses penyelesaian kasus tersebut.

”Perkara sudah ditangani Polres Sumbawa dan Polsek Empang, sudah dilaksanakan RJ (restorative justice) kedua belah pihak,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda NTB Kombes Pol Hari Brata, Rabu (7/7/2021).

”Keduanya sudah kembali menjadi suami istri yang sah,” tegas Brata.

Setelah acara pernikahan menjadi ricuh, polisi langsung mengamankan pengantin laki-laki ke kantor Polsek Empang.

IM, pengantin laki-laki kelahiran Desa Kalampa Bima, 1996 itu pun diangkut.

Dia ditahan selama beberapa hari.

Keluarga pengantin wanita sempat bersikeras agar kasus itu ditindak lanjuti sesuai proses hukum.

Kemudian hari Selasa (6/7/2021), pukul 17.00 Wita, Unit Reskrim Polres Sumbawa bersama kepala Desa Kalampa Bima melaksanakan mediasi terkait persoalan tersebut.

Dalam mediasi tersebut, kedua belah pihak beserta keluarga sepakat menyelesaikan permasalahan secara kekeluargaan.

”Kedua mempelai bersedia bersatu kembali membangun rumah tangga yang sakinah mawadah dengan membuat surat pernyataan damai,” kata Brata.

Mediasi berjalan lancar yang dihadiri kepala Desa Kalampa, Bima.

Baca: Ini Alasan Kisah Viral Suami di NTB Talak Istri Sesaat Setelah Ijab Kabul, Buat Keluarga Murka

Baca: Universitas Nusa Tenggara Barat (UNTB)

(TribunnewsWiki.com/Restu, TribunJakarta.com)

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul VIRAL Suami Talak Istri Usai Akad Nikah: Ternyata Terhalang Restu tapi Kini Endingnya Bahagia



Penulis: Restu Wahyuning Asih
Editor: Putradi Pamungkas
BERITA TERKAIT

Berita Populer