Pengusaha produsen oksigen itu menghembuskan napas terakhir pukul 21.30 WIB di RS Adi Husada Surabaya.
Arief Harsono meninggal dunia akibat infeksi Covid-19.
Kabar duka ini disampaikan oleh pemilik kerajaan bisnis Tansorp, Hermanto Tanoko melalui Instagramnya, Sabtu (3/7/2021).
"Indonesia telah kehilangan salah satu tokoh pengusaha Gas Terbesar di Indonesia.
Ir. Arief Harsono, MM., M.Pd.B., bos Samator Grup yang telah menghembuskan nafas terakhir pukul 21.30 WIB,Jumat 2 Juli 2021, @RS Adi Husada, Surabaya." tulis @htanoko dalam captionnya.
Seperti diketahui, sosok Arief Harsono dikenal sebagai bos perusahaan Samator Group.
Melansir laman samator.com, perjalanan Samator Group menjadi pengusaha gas yang sukses ternyata cukup panjang.
Semenjak didirikan pada 1975 hingga saat ini, Samator Group tumbuh besar dengan fasilitas lebih dari 50 pabrik oksigen dan 100 pos pengisian.
Samator telah tumbuh menjadi grup perusahaan multi triliun rupiah dengan pegawai lebh dari 3.000 orang.
Dikutip dari Kontan.co.id, pada tahun 2004 Samator Group melakukan ekspansi usaha gas industrinya secara agresif dengan melakukan akuisisi atas PT Aneka Gas Industri (AGI).
Bidang usaha AGI telah tumbuh lebih dari enam kali dalam satu dekade terakhir ini dengan tingkat pertumbuhan tahunan (CAGR) yang impresif sebesar 20%.
Pertumbuhan yang signifikan ini di capai melalui kerja keras dari tim kami yang berkomitmen untuk menerapkan pengetahuan global dengan konten lokal dalam melayani pelanggan kami yang beragam.
Grup Samator mampu menyediakan serangkaian produk dan jasa gas industri dalam memenuhi permintaan pasar secara nasional.
Merek Samator dikenal sebagai perusahaan gas industri pertama di Indonesia dengan jaringan distribusi terbesar dan terluas secara nusantara.
Samator menjadi pemasok gas industri yang diandalkan di Indonesia.
Arief Harsono telah melekat dengan Samator Group hingga akhir hayatnya.
Hermanto melalui laman Instagramnya bercerita bahwa ia sempat bertanya mengenai kecukupan oksigen pada 25 Juli lalu.
"Kelihatan akan naik terus sampai pertengahan Juli. Memang seluruh produsen oksigen kewalahan terbentur akan tabung gas dan transportasi.