Pentupan tersebut dilakukan setelah adanya kerumunan driver ojek online yang mengantre untuk mengambil pesanan promo menu BTS Meal.
Petugas menilai program promo tersebut kurang tepat.
Sebab dilakukan di tengah pandemi Covid-19, Ditambah lagi, kasus penambahan Covid-19 di Semarang sedang tinggi.
Kepala Satpol PP Kota Semarang, Fajar Purwoto mengatakan, petugas mendapat laporan dari warga bahwa restoran MCDonalds terjadi kerumunan.
Setelah dicek, ternyata karena pihak manajemen tengah mengadakan promo BTS Meal yang kemudian masyarakat membeli melalui pemesanan online.
Namun, para ojek online harus menunggu lama sehingga menimbulkan kerumunan.
Baca: Resmi Dirilis Hari Ini di Indonesia, Bungkus BTS Meal x McDonalds Dihargai Ratusan Ribu
Baca: Pembeli BTS Meal Membludak, McDonalds Plaza Depok Didenda oleh Satpol PP
"Saya terima laporan warga. MCDonalds promo BTS. Kami cek terjadi kerumunan. Saya tidak salahkan ojeknya tapi pihak resto tidak memahami kondisi," ujar Fajar saat menutup McDonald's di Mall Ciputra.
Dia tidak mempermasalahkan jika para pengusaha membuat promo.
Namun demikian, dia meminta pengusaha melihat kondisi.
Program promo dinilai kurang tepat waktu lantaran kondisi Covid-19 di Kota Semarang sedang meningkat cukup tinggi.
Pihaknya juga tidak ingin adanya promo ini memberikan kesan jelek terhadap mall.
Pasalnya, mall sendiri telah mematuhi protokol kesehatan.
Sebelum menuju MCDonald's di Mall Ciputra, petugas Satpol PP juga telah menertibkan MCDonald's di Jalan Pandanaran.
Program promo BTS Meals dari McD akhirnya berujung penutupan sementara oleh petugas.
Fajar akan mengundang pimpinan perusahaan agar datang ke kantor Satpol PP untuk diberikan peringatan dan pembinaan.
"Kami tutup sementara, nanti paling dua hari. Kami akan tutup 5 titik yang berada di bawah," ucapnya.
Dia meminta seluruh pengusaha tertib terhadap peraturan wali kota mengenai pembatasan kegiatan masyarakat (PKM).
Baca: Keistimewaan dan Fakta Menarik di Balik BTS Meal yang Rilis Hari Ini di Indonesia
Baca: BTS Meal Rilis Hari Ini, McDonalds Slamet Riyadi Solo Digruduk Ribuan Penggemar
Pihaknya akan bertindak tegas menutup tempat usaha yang melanggar aturan.
Sementara itu, Public Relation Mall Ciputra, Aisa Jusmar memgatakan, kejadian ini di luar dugaan.