Informasi Awal
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Pada awal pendiriannya, GFJA menjadi galeri foto satu-satunya di Asia Tenggara.
Tidak hanya sebagai galeri foto, GFJA juga menjadi tempat mengasah ilmu foto jurnalistik bagi para penggemar fotografi.
Selain itu komunitas-komunitas fotografi pun menjadikan GFJA tempat berkumpul guna membahas berbagai hal yang berkaitan dengan dunia fotografi, dunia jurnalistik, dan juga dunia industri kreatif.
Galeri Foto Jurnalistik secara rutin memamerkan karya-karya pewarta foto Kantor Berita ANTARA, fotografer nasional dan internasional.
Yudhi Soerjoatmoddjo, kurator pertama GFJA menekankan urgensi pendirian GFJA sebagai wadah kegiatan pendidikan fotografi dokumenter-jurnalisme di kawasan pinggir kali Ciliwung yang sarat sejarah itu.
Bukti peresmian tempat ini ada pada prasasti peresmian yang ketika itu ditanda-tangani oleh pemimpin umum Kantor Berita Antara Handjojo Nitimihardjo tertulis, "Graha Bhakti Antara ini dipersembahkan bagi para perintis dan pendahulu Kantor Berita Antara sebagai tanda penghargaan atas jasa-jasanya". (1)
Koleksi
Gedung GFJA terdiri dari dua lantai yang memajang sejumlah karya para jurnalis dan fotografer nasional dan Internasional mereka.
Galeri Foto Jurnalistik secara rutin memamerkan karya-karya pewarta foto Kantor Berita Antara, fotografer nasional dan internasional.
Yudhi Soerjoatmoddjo, kurator pertama GFJA menekankan urgensi pendirian GFJA sebagai wadah kegiatan pendidikan fotografi dokumenter-jurnalisme di kawasan pinggir kali Ciliwung yang sarat sejarah itu.
Lantai 2
Museum Antara sendiri, berada di lantai 2 di atas Galeri.
Museum yang memamerkan berbagai alat pendukung kegiatan jurnalistik di masa perebutan kemerdekaan Indonesia itu telah ada sejak 13 Desember 1992. Peresmiannya bertepatan dengan ulang tahun ke-55 LKBN Antara. (2)
Aktivitas
Museum Graha Bhakti ANTARA menjadi galeri foto satu-satunya di Asia Tenggara.
Tidak hanya sebagai galeri foto, museum ini juga dijadikan tempat kursus untuk penggemar foto jurnalistik agar mengasah kemampuannya lebih baik lagi.
Tempat ini dijadikan lembaga pendidikan serta apresiasi jurnalisme visual khususnya fotografi, di tanah air.
Galeri Foto Jurnalistik secara rutin memamerkan karya-karya fotografer internasional yang bekerja sama dengan pusat kebudayaan lainnya.
Selain menyediakan ruang untuk memamerkan karya-karya fotografi, GFJA juga sejak awal menargetkan menjadi tempat pembelajaran serta tempat berkumpulnya komunitas fotografi.
Yudhi Soerjoatmoddjo, sebagai kurator pertama GFJA yang menekankan urgensinya pendirian wadah kegiatan pendidikan fotografi dokumenter-jurnalisme di kawasan pinggir kali Ciliwung yang sarat sejarah itu.
Ada beberapa fotografer jurnalistik handal lulusan kursus Graha Bhakti ANTARA ini, seperti beberapa fotografer di Kompas dan Tempo. (3)
Baca: Museum Layang-layang
Baca: Museum Basoeki Abdullah
Lokasi
Galeri Foto Jurnalistik ANTARA terletak di Jalan ANTARA No. 59, Pasar Baru, Jakarta Pusat.
Telp: (021)384-2591
Fax: (021)381-2230/(021)348-33606