Pak Ogah (Abdul Hamid)

Penulis: Archieva Nuzulia Prisyta Devi
Editor: Archieva Prisyta
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Abdul Hamid pemeran karakter Pak Ogah.


Daftar Isi


  • Informasi Awal


TRIBUNNEWSWIKI.COM - Abdul Hamid atau lebih dikenal sebagai Pak Ogah.

Abdul Hamid merupakan pengisi suara Pak Ogah dalam serial Si Unyil.(1)

Abdul Hamid lahir pada 3 Desember 1948.

Karakter Pak Ogah sangat melekat pada dirinya.

Bahkan hingga di tahun 2021, dia lebih dikenal sebagai Pak Ogah dibanding Abdul Hamid.

Baca: Yoga Arizona

 

  • Karier


Nama Pak Ogah tidak bisa dilepaskan dari serial Si Unyil.

Serial Si Unyil merupakan serial televisi Indonesia produksi PPFN.(2)

Tayangan ini mengudara sejak 5 April 1981 di TVRI.

Si Unyil sempat berhenti tayang, lalu muncul lagi di RCTI dan TRANS7.

Sejak awal hingga 2021, karakter Pak Ogah diperankan oleh Abdul Hamid.

Pemeran Pak Ogah tidak pernah diganti meskipun serial Si Unyil penayangannya berganti stasiun televisi.

Pak Ogah memiliki jargon terkenal yaitu "Ogah, Ah", "Cepek dulu dong", dan "Gopek dulu dong".

Karakter Pak Ogah sudah sangat melekat pada diri Abdul Hamid.

Bahkan penampilannya yang kepala plontos juga mirip dengan Pak Ogah.

Baca: Ari Maring

  • Sakit


Pak Ogah jatuh sakit di usia 73.(3)

Dia diketahui mengalami penyumbatan di otaknya yang mengharuskannya berobat.

Selama 3 bulan, Pak Ogah bola-balik menjalani perawatan di rumah sakit.

Dia harusnya menjalani operasi, namun mengalami kesulitan biaya untuk pengobatan.

Saat sakit ini, Pak Ogah tidak bisa melakukan pekerjaannya sebagai seorang dubber.

Oleh karena itu, tak ada pemasukan untuk biaya perawatan.

Pak Ogah diketahui hanya mengandalkan BPJS Kesehatan.

(TribunnewsWiki/cva)



Nama Abdul Hamid


Dikenal Sebagai Pak Ogah


Lahir 3 Desember 1948


Riwayat Karier Dubber (sejak 1981)


Sumber :


1. www.republika.co.id/berita/nx34mz284/pak-ogah-ingin-ada-museum-pak-raden
2. id.wikipedia.org
3. www.tribunnews.com/seleb/2021/05/25/abdul-hamid-pengisi-suara-pak-ogah-sakit-keluarga-kesulitan-biaya-iuran-bpjs-sempat-menunggak


Penulis: Archieva Nuzulia Prisyta Devi
Editor: Archieva Prisyta
BERITA TERKAIT

Berita Populer