Pesepeda tersebut sebelumnya mengikuti uji coba penerapan road bike di JLNT yang diadakan oleh Pemprov DKI Jakarta.
Namun, John ditemukan duduk tergeletak di pinggir flyover.
Saat ditemukan, ia sudah tak sadarkan diri di JLNT Casablanca menuju Sudirman, Jakarta Pusat.
Pesepeda itu diduga terkena serangan jantung.
Baca: Lowongan Kerja Lion Air Group Mei 2021 untuk lulusan SMA/SMK hingga S-1
Baca: Lowongan Kerja BUMN Bank BTN untuk Lulusan D-3 dan SMA
Kadishub DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan pria tersebut kemudian dibawa ke RS Tarakan.
“Tiba-tiba yang bersangkutan berhenti, kemudian komunitasnya memang tidak ada yang memahami terkait dengan kesehatan, sehingga tim ADG dari Dinas Kesehatan langsung membawa yang bersangkutan ke Rumah Sakit Tarakan,” ujar Syafrin.
Sepeda dan perlengkapan yang bersangkutan diamankan di kantor Dishub DKI Jakarta.
Setelah mendengar adanya pesepeda yang tak sadarkan diri, Syafrin Liputo menyebut langsung mengirimkan mobil ambulans.
Baca: Oh Se Hun (Sehun EXO)
Baca: Wabah Infeksi Jamur Hitam di India: Sudah Ada Hampir 9.000 Kasus dan 250 Kematian
Salah satu mobil ambulans tersebut datang dari arah timur, tepatnya dari Casablanka.
“Ambulans ada satu di area timur, tadi ambulansnya masuk ke lokasi. Karena yang bersangkutan berhenti dan anggota komunitasnya tidak ada yang paham kesehatan, maka dibawa ke RS Tarakan," kata Syafrin.
Peristiwa ini pun sempat viral dan mengundang tanya.
Meski belum ada konfirmasi pasti dari Dishub DKI, yang bersangkutan bernama John (62) tahun dan dinyatakan meninggal dunia.
Baca: Lucky Alamsyah Sebut Mobil Eks Menteri Inisial RS Serempet Kendaraan dan RS Tak Mau Minta Maaf
Baca: KRMT Roy Suryo Notodiprojo (Roy Suryo)
Uji coba jalur sepeda di jembatan layang non tol (JLNT) Kampung Melayu sampai dengan Tanah Abang diberlakukan pada Minggu, (23/5/2021) hari ini dari pukul 05.00 sampai de ngan pukul 08.00 pagi
Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta akan melakukan rekayasa lalu lintas untuk pelaksanaan uji coba lintasan sepeda balap atau road bike di Jalan Layang Non Tol (JLNT) Kampung Melayu-Tanah Abang.
Posisi posko kesehatan selama uji coba tersebut cukup dikeluhkan oleh para pesepeda.
Sejumlah pesepeda menyebut JLNT Kampung Melayu-Tanah Abang banyak tanjakan dan turunan.
Mereka merasa lebih aman apabila ada posko atau tenaga kesehatan yang titempatkan di tengah-tengah jembatan layang.
Dikutip dari KompasTV, para pesepeda mengaku tidak ada tenaga kesehatan yang memantau atau menjaga mereka saat melakukan uji coba, selain yang berada di pos kesehatan.