Hal ini dikatakannya di acara The Me You Can't See, Oprah Winfrey dan serial baru Pangeran Harry tentang kesehatan mental di Apple TV +.
Lady Gaga mengatakan pemerkosaan itu dilakukan oleh seorang produser musik saat ia berusia 19 tahun.
Ia pertama kali mengungkapkan hal itu pada tahun 2014.
“Saya berusia 19 tahun, dan saya bekerja di bisnis ini, dan seorang produser berkata kepada saya, 'Lepaskan pakaian Anda,'” katanya.
Baca: Im Ye Jin
Baca: Lady Gaga
Pelantun lagu Poker Face ini telah mencoba menolak.
Namun ia justru mendapat ancaman, karya-karyanya akan dibakar.
“Dan aku bilang tidak. Dan saya pergi, dan mereka mengatakan kepada saya bahwa mereka akan membakar semua musik saya. Dan mereka tidak berhenti.
Mereka tidak berhenti bertanya kepada saya, dan saya hanya membeku dan - saya bahkan tidak ingat,” lanjut Lady Gaga yang mulai meneteskan air mata.
Peristiwa pemerkosaan yang menimpanya telah membuat dia hamil.
“Orang yang memperkosa saya meninggalkan saya dalam kondisi hamil,” akunya.
Namun Gaga tidak mau menyebut nama produser yang melakukan hal keji tersebut kepadanya.
“Saya bahkan tidak pernah ingin berhadapan dengan orang itu lagi,” tuturnya.
Baca: Ramalan Zodiak Keuangan Besok Minggu 23 Mei 2021, Cancer Dapat Tantangan, Leo Saatnya Berbisnis
Baca: Anggota DPRD Jadi Tersangka Penembakan, Motif Pelaku Sakit Hati pada Korban yang Dituduh Curi Motor
Dilansir The Guardian, Gaga pertama kali membahas serangan itu dengan DJ radio Howard Stern pada tahun 2014, dengan mengatakan "Saya adalah cangkang dari diri saya yang dulu pada satu titik."
Pada 2015, dia berkata: "Saya tidak memberi tahu siapa pun selama menurut saya tujuh tahun.”
“Saya tidak tahu bagaimana menerimanya. Saya tidak tahu bagaimana tidak menyalahkan diri sendiri atau berpikir bahwa itu adalah kesalahan saya.
Itu mengubah siapa saya sepenuhnya. Itu mengubah tubuh saya, mengubah pikiran. "
Dia mengatakan serangan itu membuatnya mengalami gangguan stres pascatrauma.
Pada tahun 2016, dia menegur Piers Morgan karena meremehkan kondisinya sebagai "omong kosong yang sombong" dan mempertanyakan mengapa dia awalnya tidak melaporkan pemerkosaan tersebut.
Baca: Bentrokan Baru Terjadi Lagi, Israel Tembakkan Gas Air Mata ke Warga Palestina yang Hadir Salat Jumat
Baca: Film - Polar (2019)
Tahun itu, dia tampil dengan para penyintas pelecehan seksual di Oscar.