Informasi Awal
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Al Jazeera merupakan saluran berita Arab yang menyediakan berita televisi yang berbasis di Doha, Qatar.
Stasiun TV ini menjadi populer setelah serangan 11 September 2001, ketika stasiun ini menyiarkan rekaman pernyataan Osama bin Laden dan pimpinan al-Qaeda lainnya.
Al Jazeera merupakan saluran berita utama yang mengoperasikan saluran televisi lainnya, seperti Al Jazeera English, Al Jazeera Sports, Al Jazeera Live, dan Al Jazeera Children's Channel.
Saluran berita ini juga mengoperasikan situs web berita berbahasa Arab dan Inggris.
Al Jazeera mengklaim sebagai satu-satunya stasiun TV yang independen secara politik di Timur Tengah.
Saat ini, Al Jazeera menyaingi BBC dalam skala jumlah pemirsa yang diperkirakan mencapai 50 juta pemirsa.
Al Jazeera berawal dengan modal dari dana raja Qatar sejumlah 150 juta dolar Amerika, dan memulai siaran pada akhir 1996.
Pada bulan April tahun tersebut, siaran BBC World dalam bahasa Arab mengalami masalah dengan pemerintah Arab Saudi, dan akhirnya harus menutup operasinya. Banyak mantan staf BBC yang kemudian bergabung dengan Al Jazeera.
Pada 15 November 2006 saluran Al Jazeera berbahasa Inggris mulai mengudara. (1)
Baca: Khaled Mashal
Diserang Israel
Gedung Jala Tower, kantor Al Jazeera dan Associated Press (AP) di Jalur Gaza terkena hantaman bom Israel pada Sabtu (15/5/2021).
Sebelum meledakkan gedung tersebut, Israel memberikan waktu 10 menit bagi kedua media tersebut untuk mengosongkan gedung mereka.
Namun waktu yang sangat singkat tersebut tidak cukup untuk menyelamatkan perlengkapan dan dokumen berharga.
Seorang jurnalis AP, Fares Akram mengaku sempat menyelamatkan beberapa benda miliknya, di antaranya adalah laptop, alat perekam, foto keluarga, mug kesayangan, dan sertifikat tanda telah bekerja untuk AP selama 5 tahun.
Ketika berkemas, Akram baru menyadari bahwa ia lah orang terakhir di dalam kantor AP.
Semua koleganya sudah sibuk kabur ketika ia masih terlelap di lantai dua.
Khawatir Israel mengira tak ada lagi orang di dalam bangunan, Akram berhenti berkemas dan membawa apa yang berhasil ia selamatkan ke parkir basement.
Pada pukul 14.00 waktu setempat, gedung tersebut diledakkan dengan bom. (2)
Baca: Brigade Al-Quds