Dalam video yang beredar luas di media sosial, nampak mobil mewah tersebut diberhentikan petugas.
Namun sesaat setelah berhenti, pengemudi yang diduga masih remaja itu langsung tancap gas dengan kencang.
Mobil tersebut pun langsung menerobos pos penyekatan yang saat itu digelar di Prambanan.
Akibatnya, beberapa petugas menjadi korban tabrak lari oleh pengemudi VW berwarna kuning tersebut.
Video berdurasi 29 detik itu pun menunjukkan bagaimana pengemudi nekat menabrak beberapa petugas dengan kecepatan tinggi.
Suasana di sekitar lokasi kejadian pun langsung menjadi heboh.
Pasalnya saat ada pos penyekatan, jalan di sekitar wilayah menjadi macet.
Video viral tersebut diunggah ulang oleh akun @merapi_uncover pada Minggu (9/5/2021).
"Ditunggu part 2 permintaan maaf dan proses hukumnya," kata @syaifulmaulaak***
"Ga ada akhlak," ucap @santi_harya***.
Ada juga warganet bernama @khairu*** yang menulis, "bapak ibu, lain kali awasi anak anda saat bermain game GTA...jgn sampe dipraktekkin di dunia nyata yaa"
Baca: VIRAL Motif Wanita di Malang Sebar Uang Rp 100 Juta Akhirnya Terungkap Faktanya
Baca: Mobil Pick Up Angkut Uang Tunai Capai Rp 2 M Hanya Ditutup Terpal, Viral di Media Sosial
Tak lama, akun @merapi_uncover mengunggah video baru yang menunjukkan pengendara mobil berhasil ditangkap petugas.
Pelaku penabrakan itu diamankan di dekat PT Sari Husada di Kemudo, Klaten, Jawa Tengah.
Terlihat dari video, pengendara VW merupakan seorang laki-laki yang diperkirakan masih usia belasan.
"Kasus mobil VW tabrak petugas tidak terjadi wilayah Prambanan DIY. Namun itu masuk wilayah Klaten, Jawa Tengah," kata Kepala Pos Pengamanan Prambanan Haryanto.
Dari keterangan video, pemuda yang melakukan penabrakan kepada petugas di pos penyekatan itu bernama Arkhan Adz Dzikru Yusuf (16).
Ia merupakan warga dari Gergunung, Klaten Utara, Jawa Tengah.
Saat ini, pengemudi dan mobil yang digunakan untuk menerobos dan menabrak polisi di pos penyekatan pemudik tersebut sudah diamankan di Mapolres Klaten.
Hal itu kemudian dikonfirmasi oleh Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Klaten, AKP Andriyansyah Rithas Hasibuan.