Informasi Awal
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Burj Khalifa, Khalifa juga dieja Khalīfah, gedung pencakar langit serba guna di Dubai, U.A.E., yang merupakan bangunan tertinggi di dunia.
Burj Khalifa ("Menara Khalifa"), yang selama konstruksi dikenal sebagai Burj Dubai, secara resmi dinamai untuk menghormati presiden emirat tetangga Abū Ẓaby, Sheikh Khalīfah ibn Zāyid Āl Nahyān.
Meski menara resmi dibuka pada 4 Januari 2010, keseluruhan interiornya belum lengkap saat itu.
Dibangun untuk menampung berbagai usaha komersial, hunian, dan perhotelan, menara ini mencapai penyelesaian di 162 lantai dan ketinggian 2.717 kaki (828 meter).
Ini dirancang oleh firma arsitektur Skidmore, Owings & Merrill yang berbasis di Chicago.
Adrian Smith menjabat sebagai arsitek, dan William F. Baker sebagai insinyur struktur.(1)
Bangunan
Bangunan, rencana modular, diletakkan di atas tapak tiga lobus yang merupakan rendering abstrak dari bunga Hymenocallis lokal.
Denah berbentuk Y memainkan peran sentral dalam pengurangan gaya angin di menara.
Inti pusat heksagonal ditopang oleh serangkaian sayap, masing-masing dengan inti beton dan kolom kelilingnya sendiri.
Saat menara bertambah tinggi, sayapnya mundur dalam konfigurasi spiral, mengubah bentuk bangunan di setiap tingkat dan dengan demikian mengurangi efek angin pada bangunan.
Inti pusat muncul di puncak menara dan diakhiri dengan puncak menara, yang mencapai lebih dari 700 kaki (200 meter).
Puncak menara dibangun di dalam menara dan diangkat ke posisi akhirnya menggunakan pompa hidrolik.
Pada tingkat dasar, menara ini didukung oleh tikar beton bertulang setebal hampir 13 kaki (4 meter), yang didukung oleh tiang pancang beton berdiameter 5 kaki (1,5 meter).
Podium tiga lantai menjangkar menara di tempatnya; podium dan ruang bawah tanah dua lantai saja berukuran sekitar 2.000.000 kaki persegi (186.000 meter persegi) dalam ukuran mereka sendiri.
Lapisan luar menara terbuat dari aluminium dan panel baja tahan karat, sirip tabung baja tahan karat vertikal, dan lebih dari 28.000 panel kaca potong tangan.
Dek observasi publik, yang disebut "At the Top," terletak di lantai 124.
Setelah diresmikan pada Januari 2010, Burj Khalifa dengan mudah melampaui gedung Taipei 101 (Taipei Financial Center) di Taipei, Taiwan, yang berukuran 1.667 kaki (508 meter), sebagai gedung tertinggi di dunia.
Pada saat yang sama, Burj Khalifa memecahkan banyak rekor lainnya, termasuk struktur berdiri bebas tertinggi di dunia, lantai yang ditempati tertinggi di dunia, dan dek observasi luar ruangan tertinggi di dunia.(2)
Rekor Dunia
Di lebih dari 828 meter (2.716,5 kaki) dan lebih dari 160 lantai, Burj Khalifa memegang rekor berikut:
- Gedung tertinggi di dunia
- Struktur berdiri bebas tertinggi di dunia
- Jumlah cerita tertinggi di dunia
- Lantai yang ditempati tertinggi di dunia
- Dek observasi luar ruangan tertinggi di dunia
- Lift dengan jarak tempuh terpanjang di dunia
- Lift layanan tertinggi di dunia.(3)
Tertinggi dari Supertall
Burj Khalifa bukan hanya gedung tertinggi di dunia.
Tetapi juga memecahkan dua rekor mengesankan lainnya: bangunan tertinggi, yang sebelumnya dipegang oleh tiang KVLY-TV di Blanchard, North Dakota, dan bangunan berdiri bebas tertinggi, yang sebelumnya dipegang oleh Menara CN Toronto.
Council on Tall Building and Urban Habitat (CTBUH) yang berbasis di Chicago telah menetapkan 3 kriteria untuk menentukan apa yang membuat gedung tinggi menjadi tinggi.
Burj Khalifa sejauh ini menang di ketiga kategori tersebut.
Ketinggian diukur dari tingkat pintu masuk pejalan kaki yang terendah, signifikan, terbuka, hingga arsitektur puncak bangunan.
Ini termasuk menara tetapi tidak termasuk antena, papan nama, tiang bendera, atau peralatan teknis-fungsional lainnya.
Pengukuran ini adalah yang paling banyak digunakan dan digunakan untuk menentukan peringkat Dewan Bangunan Tinggi dan Habitat Perkotaan untuk Bangunan Tertinggi di Dunia.
Ketinggian diukur dari tingkat pintu masuk pejalan kaki yang terendah, signifikan, terbuka, hingga lantai tertinggi yang terus ditempati di dalam gedung. Area perawatan tidak termasuk.
Ketinggian diukur dari tingkat pintu masuk pejalan kaki yang terendah, signifikan, terbuka, hingga titik tertinggi bangunan, terlepas dari bahan atau fungsi elemen tertinggi.
Ini termasuk antena, tiang bendera, papan nama, dan peralatan teknis-fungsional lainnya.(3)