Wanita Diduga Istri Bandar Narkoba Ditangkap Polisi, Ketahuan Simpan Sabu di Plafon Rumah 1,5 Kg

Penulis: Ika Wahyuningsih
Editor: Archieva Prisyta
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Operasi gabungan yang dilakukan oleh jajaran Polda Sumatera Selatan dan Polrestabes Palembang dengan menggerbekan kampung narkoba di Jalan M Kadir, Kecamatan Ilir Barat (IB) II Palembang. Dari penggerbekan itu, sebanyak 65 orang diamankan serta barang bukti berupa sabu 1,5 kilogram.

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Wanita diduga istri bandar narkoba di Palembang berhasil ditangkap polisi saat ketahuan simpan sabu seberat 1,5 kilogram.

Wanita tersebut berinisial HJ.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Palembang AKBP Andi Supriadi, Minggu (11/4/2021).

"Saat kami gerebek rumah HJ, sabu ini ditemukan di atas plafon rumah. Ada 1,5 kilogram," ujar Andi.

Perlu diketahui, penggerebekan tersebut terjadi di kampung narkoba di Palembang.

Penggerebekan tersebut dijalankan oleh petugas gabungan dari Polrestabes Palembang dan Polda Sumatera Selatan.

Operasi gabungan yang dilakukan oleh jajaran Polda Sumatera Selatan dan Polrestabes Palembang dengan menggerbekan kampung narkoba di Jalan M Kadir, Kecamatan Ilir Barat (IB) II Palembang. Dari penggerbekan itu, sebanyak 65 orang diamankan serta barang bukti berupa sabu 1,5 kilogram. (KOMPAS.com/AJI YK PUTRA)

Dalam penggerebekan yang dilakukan Minggu (11/4/2021) sejak pukul 09.15 WIB ini tepatnya terjadi di kawasan kampung narkoba yang terletak di Jalan M Kadir, Kecamatan Ilir Barat (IB) II, Palembang, Sumatera Selatan.

Andi juga mengatakan, lokasi tersebut adalah sarang peredaran narkoba.

Bahkan, tempat itu tak pernah tersentuh untuk dilakukan penggerbekan karena akses jalan yang sulit.

"Selama ini kampung itu tidak bisa disentuh, seperti negara di atas negara. HJ ini istri dari bandar besar, suaminya sudah kita tetapkan DPO," ungkap dia.

"Sehingga dalam operasi tadi kami mengerahkan kekuatan besar dari Satuan Brimob, Polda, Sat Polair dan K9 (anjing pelacak) untuk mengepung lokasi itu," imbuh Andi.

Baca: Penggerebekan Kampung Narkoba di Palembang, Polisi Sempat Diserang Pakai Petasan Oleh Para Pelaku

Baca: Insiden 4 Polisi Salah Gerebek Kamar Hotel Kolonel TNI, Niatnya Tangkap Terduga Pengguna Narkoba

Petugas memperoleh informasi soal adanya transaksi narkoba di kawasan tersebut dalam jumlah cukup besar.

Petugas penggerebekan juga sempat dihujani petasan oleh para pelaku lantaran akan melarikan diri.

"Petasan itu ditembakan ke arah kami karena para pelaku hendak kabur," kata Andi.

Meski diserang petasan, petugas terus merangsak maju hingga akhirnya masuk ke rumah bandar narkoba.

"Anak dan pembantu HJ juga ikut terlibat sehingga ikut kita tangkap, suaminya, Ateng, kabur dan sudah kita jadikan DPO," ujarnya, seperti dikutp dari Kompas.com.

65 Orang Ditangkap

65 orang yang ditangkap petugas gabungan saat menggerebek kampung narkoba di Jalan M Kadir, Kecamatan Ilir Barat (IB) II Palembang, Sumatera Selatan, Minggu (11/4/2021). (KOMPAS.com/AJI YK PUTRA)

Dalam penggerebekan tersebut ada 65 orang yang diduga jaringan bandar narkoba yang mengedarkan sabu di kawasan Palembang yang berhasil diamankan.

Enam puuh lima orang ini terdiri dari 6 perempuan dan 59 orang laki-laki.

"Total 65 pelaku yang diamankan. Di atas plagon rumah HJ juga didapatkan sabu 1,5 kilogram," kata Kasat.

Penangkapan 65 orang itu berlangsung di empat titik yang berbeda.

Yakni di Lorong Manggis, Cek Latah, Lorong Segayam dan Lorong Masjid yang masih berada di kawasan Jalan M Kadir.

Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Eko Indra Heri menjelaskan operasi tersebut berhasil mengamankan barang bukti sabu sebanyak 1,5 kilogram.

Baca: Fakta Jennifer Jill Terjerat Kasus Narkoba, Istri Ajun Perwira Simpan Sabu Selama 4 Tahun

Baca: Segini Harta Kompol Yuni Kapolsek Wanita yang Diduga Ikut Pesta Narkoba, Punya Utang Ratusan Juta

Selain itu juga ada petasan, senjata tajam, air keras dan ponsel yang digunakan komplotan ini untuk melakukan aksinya.

Dia juga mengatakan, para pelaku ini sudah cukup lama meresahkan masyarakat.

"Mereka sudah cukup lama meresahkan masyarakat, peran dari para tersangka ini masih kami dalami," papar Eko.

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Ka)

Baca lengkap soal penggerebekan kampung narkoba di sini



Penulis: Ika Wahyuningsih
Editor: Archieva Prisyta
BERITA TERKAIT

Berita Populer