Rumah tersebut terletak di Jalan Tinumbu Lorong 1, Kecamatan Bontoala.
Densus 88 bersama Gegana Brimob Polda Sulsel masih melakukan penggeledahan sampai saat ini.
"Tentunya dengan kejadian ini dari kemarin tim sudah bergerak," ujar Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol E Zulpan kepada wartawan, Senin.
Zulpan mengatakan, Densus 88 hingga kini masih terus melakukan pencarian anggota yang diduga terlibat jaringan kelompok terror JAD yang bertanggung jawab atas indisen ledakan bom bunuh diri itu.
Baca: Kapolsek Klapanunggal Ikut Bayar Utang Kasus Emak-emak yang Ribut soal Uang Rp900 Ribu di Mapolsek
Baca: Sajam yang Diamankan dari Mobil Kuasa Hukum Rizieq Shihab Disebut sebagai Benda Pusaka
"Untuk mencari kelompok yang bersangkutan termasuk apabila ada pihak-pihak lain yang menyiapkan bom tersebut.
Namun tidak bisa kita sampaikan ke media dulu pagi ini karena tim Densus 88 sedang bergerak bekerja, kami mohon sabar," tutur Zulpan.
Sebelumnya Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebut terduga pelaku bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar merupakan bagian dari teroris jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
Listyo Sigit mengatakan, dua terduga pelaku merupakan bagian dari JAD Sulsel.
Salah satunya merupakan pria berinisial L.
Baca: Kilang Minyak Pertamina Balongan Terbakar, Sekitar 700 Warga Mengungsi di 3 Lokasi
Baca: Kapolri Puji Aksi Heroik Satpam Gereja Katedral Makassar yang Berani Adang Pelaku Bom Bunuh Diri
Sementara satu pelaku lainnya masih diidentifikasi.
"Jadi mereka (pelaku) adalah bagian dari pengungkapan beberapa waktu lalu kurang lebih 20 orang kelompok JAD, mereka bagian dari itu.
Inisial serta data-datanya sudah kita cocokan (inisial L)," kata Listyo Sigit di Gereja Katedral Makassar, Minggu (28/3/2021).
Dikutip dari Kompas.com, polisi juga menurunkan mobil pendeteksi bom di lokasi rumah terduga pelaku bom tersebut.
Rumah L berada di dalam gang sempit yang ditinggalinya tak jaug daru rumah orangtuanya.
Baca: Deretan Fakta Kebakaran Kilang Minyak Pertamina Balongan, Terdengar Suara Ledakan dan Sambaran Petir
Baca: Bom di Depan Gereja Katedral Makassar, Jokowi: Semua Ajaran Agama Menolak Terorisme Apapun Alasannya
"Iya rumahnya di sana," kata salah seorang warga bernama Sudirman, Senin.
Saat tim Densus 88 melakukan penggeledahan, terdengar suara dentuman mirip ledakan.
Dentuman tersebut diduga berasal dari barang yang disita tim Densus di rumah terduga pelaku.
Densus 88 hingga saat ini masih menggeledah rumah terduga pelaku L.
Baca artikel lain mengenai pemberitaan ledakan diduga bom di depan Gereja Katedral Makassar di sini