Tidur Siang saat Puasa Ramadhan Menambah Daya Ingat hingga Kesehatan Jantung, Simak Manfaat Lainnya

Editor: Melia Istighfaroh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi tidur

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Ketika menjalankan ibadah puasa, tubuh akan terasa mudah lelah dalam melakukan kegiatan ata beraktivitas.

Hal ini karena tidak ada asupan baik makanan ataupun minuman yang dikonsumsi tubuh.

Tubuh hanya mendapatkan asupan gizi ketika sahur dan saat berbuka puasa.

Sehingga selama berpuasa, pola makan akan mengalami perubahan.

Perubahan tersebut membuat metabolisme tubuh juga ikut berubah.

Oleh karena itu biasanya seseorang yang sedang berpuasa disarankan untuk tidur siang.

Anjuran waktu tidur siang yang baik yaitu tidak lebih dari 30 menit.

Kenali penyebab terbangun tiba-tiba di tengah malam dan tips mengatasinya (freepik.com)

Baca: Sederet Manfaat Tidur Siang saat Puasa, Bisa Menghilangkan Lemak Tubuh hingga Kurangi Stres

Baca: Hindari Stres hingga Tahan Lapar, Ini 7 Manfaat Tidur Siang saat Puasa yang Baik bagi Tubuh

Bukan hanya untuk menghilangkan rasa kantuk, tidur siang saat puasa juga memiliki banyak manfaat lainnya.

Berikut manfaat tidur siang saat berpuasa :

1. Mengembalikan tenaga

Saat puasa tubuh terasa lemah dan mudah lelah.

Sehingga membuat pekerjaan berjalan lebih lambat bahkan juga dapat menjadi tidak fokus.

Namun demikian, aktivitas harian harus tetap berjalan seperti biasa.

Saat tubuh merasa lelah, tidur siang dapat menjadi jawaban untuk mengembalikan tenaga guna melanjutkan aktivitas harian.

Tidur siang sebentar saja dapat mengurangi kelelahan motorik seseorang dan dapat kembali bersemangat melakukan aktivitas.

2. Membantu mengurangi rasa lapar karena puasa

Selama puasa, wajar apabila rasa lapar datang di siang hari.

Itu terjadi karena ada pergeseran ritme biologis tubuh yang membuat kita lelah karena perubahan waktu makan.

Untuk menekan rasa lapar, tidur siang dapat menjadi alternatifnya.

Dengan tidur, hormon metabolisme tubuh akan mengatur rasa lapar dan nafsu makan.

3. Mengurangi kadar lemak dalam tubuh

Dilansir Tribunnews.com dari remfit.com pada Rabu (24/3/2021), ilmu pengetahuan telah menunjukkan bahwa puasa memperpanjang periode sensitivitas insulin.

Saat puasa, glikogen dari makanan buka dan sahur dapat membantu memperpanjangnya puasa siang hari.

Dengan berpuasa, seseorang memiliki peluang untuk memanfaatkan makanan sahur sebagai energi di siang hari.

Jika pelepasan energi maksimal dan didukung kualitas tidur yang baik akan membantu mengurangi kadar lemak dalam tubuh.

Selain itu, juga meningkatkan kejernihan mental diri seseorang.

Baca: 7 Manfaat Telur Puyuh bagi Kesehatan, Tingkatkan Metabolisme Tubuh dan Baik untuk Jantung

Baca: Jangan Sepelekan, Ternyata 5 Kebiasaan Ini Berbahaya untuk Kesehatan Jantung

Masalah sulit tidur kerap dialami oleh banyak orang. Ini cara mengatasi susah tidur dengan makanan. (Tribunnews.com)

4. Meningkatkan kesehatan jantung

Saat tubuh merasakan kantuk, tekanan darah akan meningkat hingga dapat membuat daya kerja jantung meningkat.

Itulah sebabnya, tidur adalah obat yang paling ampuh untuk menjaga kesehatan jantung.

Selama tidur siang, kita menyediakan waktu bagi jantung untuk beristirahat sejenak.

Penelitian menunjukkan bahwa orang yang kurang tidur berisiko terkena penyakit jantung dibanding dengan seseorang yang cukup tidur.

5. Mengurangi stres

Saat mengantuk, kadar hormon kortisol akan naik.

Hormon ini berfungsi untuk mengatur respon tubuh terhadap hal yang menegangkan, termasuk stres.

Jadi, saat kadar kortisol meningkat, stres yang dirasakan juga semakin besar.

Banyak kerugian yang didapatkan pada tubuh saat kita stres, salah satunya menjadi lebih mudah jatuh sakit.

Tidur siang membantu tubuh untuk menurunkan kadar kortisol dan menurunkan tekanan darah.

Sehingga dapat membantu mengurangi stres.

6. Memperkuat daya ingat dan menjaga fokus

Tidur siang memengaruhi kemampuan kognitif manusia.

Selama tidur, area otak yang berfungsi untuk menyimpan memori akan diaktifkan kembali.

Aktivitas saraf yang terjadi saat tidur tersebut memperkuat kemampuan daya ingat dalam jangka panjang.

Kita akan lebih mudah untuk memahami dan mempelajari suatu hal sekaligus mengingatnya.

7. Meningkatkan mood

Kurang tidur selama puasa membuat hormon neuroendokrin di dalam tubuh menjadi tidak seimbang.

Kita menjadi lebih mudah lelah dan marah.

Tidur siang juga dapat membantu menyetabilkan hormon neuroendokrin.

Baca: Penderita Maag dan GERD Perlu Perhatikan 4 Hal Ini Selama Puasa Ramadhan Mendatang

Baca: Manfaat Jalani Puasa bagi Kesehatan, Bebaskan Tubuh dari Racun hingga Meremajakan Sel Tubuh

(Tribunnewswiki/Septiarani, Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)

Baca artikel lainnya terkait Ramadhan 2021 di sini

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 7 Manfaat Tidur Siang saat Puasa, Mengurangi Rasa Lapar Hingga Stres



Editor: Melia Istighfaroh
BERITA TERKAIT

Berita Populer