Di dalam tubuh terdapat kolesterol baik (HDL) dan kolesterol buruk (LDL).
Dikutip dari WebMD, jika kadar kolesterol buruk yang tinggi akan memicu zat tersebut bereaksi dengan zat-zat lain dalam tubuh yang kemudian mengendap dalam pembuluh darah arteri.
Pada gilirannya, kolesterol LDL tinggi dapat menyebabkan penyempitan dan pengerasan pembuluh darah hingga penyumbatan dan pemblokiran aliran darah (arterosklerosis).
Jika suplai darah ke jantung sampai berkurang, sakit atau nyeri dada pun dapat terjadi dan bisa menjurus ke serangan jantung.
Selain penyakit jantung, tingkat kolesterol LDL tinggi juga dapat meningkatkan risiko penyakit stroke dan penyakit buruknya sirkulasi darah lainnya.
Berbicara mengenai kolesterol, ternyata 3 hal ini jadi penyebab utama kolesterol tinggi.
Juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics sekalugus Ketua Departemen Nutrisi dan Dietetika di University of North Florida, Lauri Wright, PhD, RDN menegaskan, menerapkan pola makan sehat adalah fondasi untuk menjaga tingkat kolesterol tetap berada pada angka yang sehat.
Secara umum, batasi makanan tinggi lemak jenuh, seperti daging merah, mentega, gorengan, dan keju tinggi lemak.