Video mengenai pria tersebut juga viral di media sosial.
Pria tersebut diketahui bernama Bharaka Asep dari Resimen II Pelopor Angkatan 351 99/00.
Ia kini ditemukan berada di Rumah Sakit Jiwa Zaenal Abidin Banda Aceh.
Asep ditemukan oleh Ajun Brigadir Polisi (Abrip) Bripka Indra dan rekannya yang mendatangi rumah sakit juwa tersebut setelah mendapatkan informasi awal pada 17 Maret 2021.
Dalam video yang berdurasi 00,12 detik, tampak terlihat seorang pria berbaju putih yang mengaku seangkatan dengan Asep begitu bergembira.
"Alhamdulillah Asep Letting kita telah ditemukan," kata pria dalam video tersebut.
Baca: Keras, Marcus Gideon Tuding Penyelenggara All England 2021 Tak Adil : Lebih Baik Jangan Gelar Event
Baca: Ayah Tega Pukul Bayinya di Bagian Wajah hingga Bibir Pecah, Akui Kesal Dengar Tangisan Anaknya
Awalnya sebayak 673 Brimob ditugaskan di Aceh yang dibantukan dari Mabes Polri hilang karena Tsunami Aceh pada 26 Desember 2006.
Abrip Asep merupakan salah satu dari mereka yang sedang melaksanakan tugas di posko keamanan.
Saat Bripka Indra dan rekannya datang, Asep tidak merespon dengan normal.
Terkait hal tersebut, Kabid Humas Polda Aceh Kombes Winardy mengatakan, pihaknya akan melakukan tes DNA.
Selain itu mereka juga akan menemui keluarga Asep di Jawa Barat dan berkoordinasi dengan satuan dinasnya.
"Selanjutnya kepada pasien ini juga akan dilakukan tes DNA, sidik jari, dan pengenalan tanda lahir lainnya," kata Winardy dikutip dari Kompas.com.
Winardy mengatakan, informasi mengenai adanya pasien RSJ yang diduga personel Polri berawal dari pesar yang beredar di WhatsApp Group.
Baca: Fakta Terkini Kasus Video Mesum Bogor, Identitas Pemeran Terungkap, Polisi Kantongi Nama Perekam
Baca: Tim Bulu Tangkis Indonesia Dipaksa Mundur dari All England 2021, Marcus Gideon Kecewa
Mendapat informasi tersebut, pihaknya langsung melakukan kroscek ke RSJ tersebut
Masih dikatakan Winardy, informasi yang didapat dari pihak RSJ tersebut mengatakan bahwa pasien yang diduga Bharaka Asep mulai dirawat di RS itu sejak tahun 2009.
"Dan (pihak rumah sakit) sempat mengantar kembali ke Desa Fajar, Kecamatan Sampoinet, Aceh Jaya, tapi warga setempat tidak mau menerimanya, sehingga akhirnya dibawa kembali ke RSJ Banda Aceh," ungkapnya.
Sampai sejauh ini pihak rumah sakit telah mencocokan ciri fisik serta ciri lainnya yang mendekati ciri seorang Abrip Asep.
Keluarga besar Abrip Asep sempat pasrah dan menyerahkan nasib Abrip Asep kepada Allah.
Pihak keluarga juga sudah melaksanakan tahlilan untuk mengirim doa bagi Abrip Asep.
Baca: Mengenal Sosok Anggia Putri Tesalonika, Sespri Edhy Prabowo yang Terima Fasilitas Super Wah
Baca: Digugat Cerai Aa Gym, Teh Ninih Curhat Soal Jaga Hati dari Dendam : Ini Ujian Iman
"Kalau saya datang ke rumah orang tua Asep, ibunya selalu bilang kalau Asep masih hidup.
Saat itu, saya hanya memberi semangat kepada ibu untuk mengikhlaskan saja," ujar Aiptu Nazori, salah satu kerabat Abrip Asep seperti dikutip dari TribunSumsel, Rabu (17/3/2021).
Akan tetapi, lanjut Aiptu Nazori orang tua Asep sangat yakin jika Asep masih hidup namun, tidak diketahui keberadaannya.
Pihak keluarga, juga terus berdoa kepada Allah kalau memang Asep masih hidup agar diberikan petunjuk.
Seiring berjalannya waktu, keyakinan Asep masih hidup tetap saja diungkapkan sang ibu.
Terlebih, ketika keluarga besar berkumpul.
Baca: Zack Snyder
Baca: Viral Video Pria Mengaku Jadi Anak DPR Hina Petani, Berakhir Klarifikasi dan Minta Maaf
"Adik saya juga mengungkapkan hal yang sama. Katanya saat itu, Kakak Asep masih hidup. Tetapi kondisinya dalam keadaannya gila," ceritanya.
Ternyata, apa yang menjadi doa orang tua Asep dan keluarga besarnya terwujud.
Entah apa penyebabnya, hari ini tersebar foto Abrip Asep yang mengenakan seragam dinas dengan seorang pria yang mengenakan baju oranye.
"Ini mukjizat Allah, apa yang diungkapkan ibu dan adik saya itu benar. Asep masih hidup," katanya.