Inilah 4 Provinsi di Indonesia yang Catat Adanya Mutasi Virus Corona B.1.1.7

Penulis: Ika Wahyuningsih
Editor: haerahr
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi varian baru virus corona asal Inggris, B.1.1.7.

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Inilah 4 provinsi di Indonesia yang catat adanya virus corona tipe B.1.1.7.

Awal mutasi virus corona B.1.1.7 ini ditemukan di Karawang, Jawa Barat.

Saat itu terdapat 2 kasus pada 2 Maret lalu.

Mutasi virus corona B.1.1.7 ini terdeteksi dari tenaga kerja Indonesia ( TKI) yang baru pulang dari luar negeri.

Penemuan kasus mutasi Covid-19 B.1.1.7 di Indonesia diketahui terus bertambah setelah kejadian tersebut.

Widyawati, Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian Kesehatan membeberkan tentang penyebaran virus corona B.1.1.7 tersebar di empat provinsi.

Hal tersebut disampaikan Widyawati dalam konferensi pers, Rabu (10/3/2021).

Ilustrasi covid-19 (shutterstock via Kompas.com)

"Sumut, Sumsel, Kaltim, Kalsel," ujar Widyawati.

Hal ini juga diamini oleh Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Siti Nadia Tarmizi dalam YouTube Kementerian Kesehatan RI, Senin (8/3/2021).

Nadia mengungkapkan tentang empat provinsi yang telah terdeteksi, yakni Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Selatan.

"Keempat kasus dengan varian B.1.1.7 saat ini sudah sembuh dan mereka sudah menjalani pengobatan dan tata laksana karena pada saat awal memang pemeriksaan PCR mereka dinyatakan positif," kata Nadia.

Nadia juga memastikan, empat orang tersebut hanya mengalami gejala ringan dan sedang.

Jadi tidak ada kondisi yang cenderung berat hingga membutuhkan ICU.

Baca: Segini Harga Vaksin Covid-19 dari Inggris, Ternyata Lebih Murah Ketimbang Vaksin Sinovac Asal China

Baca: Efek Samping Vaksin Covid-19 AstraZeneca Asal Inggris, Ternyata Sudah Disetujui BPOM

"Hanya melakukan isolasi secara terpusat di tempat-tempat isolasi dan memang ada yang dirawat di rumah sakit dengan kondisi yang ringan-sedang," papar Nadia.

Kasus tambahan ini, lanjut Nadia, diperoleh dari pemeriksaan oleh Badan Litbang dan 16 laboratorium lainnya.

"Penemuan dari B.1.1.7 ini adalah merupakan pemeriksaan genome sequencing yang dilakukan oleh Badan Litbang kesehatan bersama 16 laboratorium lainnya," kata dia.

Ilustrasi Virus Corona (CDC) (CDC)

Bahkan pelacakan kasus juga sudah dilakukan oleh pihak Kementerian Kesehatan.

Pelacakan tersebut menghasilkan laporan, tidak ada keluarga ataupun kontak erat yang positif Covid-19.

"Keempat kasus tersebut sudah dalam kondisi sehat dan sudah dilakukan pelacakan kasus dan tidak ada yang memiliki gejala positif Covid-19," ungkapnya.

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan mobilitas meski ada libur Isra Miraj, yakni pada Kamis (11/3/2021).

Halaman
12


Penulis: Ika Wahyuningsih
Editor: haerahr
BERITA TERKAIT

Berita Populer