Banyak Penjual Ikan Bandeng Musiman Setiap Menjelang Imlek di Jakarta, Begini Penjelasannya

Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Lapak pedagang ikan bandeng di Jalan Sulaima, Rawa Belong, Jakarta Barat. Pasar ini adalah pasar musiman yang ada jelang imlek. Gambar diambil Rabu (25/1/2017).

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Menjelang perayaan Imlek atau Tahun Baru China, membuat penjualan ikan bandeng di Jakarta mendadak meningkat.

Hal ini terlihat dari adanya pedagang bandeng "musiman".

Pedagang bandeng banyak ditemukan di pasar bunga Rawa Belong, Jakarta Barat.

Dilansir Kompas.com, pasar tersebut seketika berubah menjadi lautan bandeng setiap Imlek.

Menurut Alwi Shahab dalam bukunya 'Saudagar Baghdad dari Betawi', naiknya permintaan bandeng jelang Imlek di wilayah Ibu Kota dipengaruhi oleh kebudayaan penduduk asli Jakarta, Betawi.

Dalam tradisi Betawi lama, bandeng termasuk ikan paling mahal pada waktu itu.

Ikan ini kerap hadir dalam acara-acara penting, termasuk acara lamaran.

Antaran dari calon menantu kepada calon mertua berupa bandeng yang mentah dan segar.

Bahkan, ukuran bandeng yang dibawa, disebut bisa menentukan kelanjutan kisah perjodohan.

Di sisi lain, pada malam Tahun Baru China, tradisi menyantap ikan merupakan hal yang lumrah.

"Ikan" dalam bahasa Mandarin memiliki bunyi yang mirip dengan kata "yu". Ini berarti rezeki.

Ikan juga dianggap melambangkan rezeki yang baik untuk tahun mendatang.

Petugas sudin KPKP Jakarta Barat mengecek penjual ikan bandeng di Jalan Sulaiman Pasar Rawa Belong, pada Selasa (9/2/2021). ((Dok. Sudin KPKP Jakarta Barat) via Kompas.com)


Baca: Mengenal Tradisi Angpau Tahun Baru Imlek, Asal-usul hingga Perluasan Makna di Indonesia

Baca: Kumpulan Ucapan Tahun Baru Imlek 2021, Bisa Kirim WhatsApp, Instagram, FB, dan Twitter

Rawa Belong Mendadak Bandeng

Dilansir catatan Kompas.com, dalam 3 atau 4 hari menjelang Imlek, kawasan Rawa Belong yang biasanya dipenuhi penjual bunga, seketika berubah menjadi lautan bandeng.

Ikan bandeng yang dijual biasanya merupakan ikan hasil budidaya. Ukurannya jauh lebih besar dibanding bandeng laut.

Rojali, salah satu penjual bandeng musiman di Rawa Belong mengaku, harga bandeng jumbo bisa menyentuh Rp 65.000 hingga Rp 75.000 per kilonya.

Sementara, bandeng biasa dijual seharga Rp 25.000 per kilogram.

Bandeng jumbo itu ia dapatkan dari hasil pencariannya di Muara Angke, Jakarta Utara.

"Otomatis 3-4 hari ini, saya dan anak belanja ke Muara Angke untuk mencari ikan bandeng jumbo 1-2 kuintal," ungkap Rojali.

Ia telah menjalankan rutinitasnya sejak 1980 sebagai pedagang bandeng musiman.

Selain itu, Nur Hasanah yang juga merupakan pedagang bandeng musiman menyebut, keluarganya sudah menjadi pedagang bandeng musiman sejak 1970-an.

"Sudah dari zaman dulu. Bapak saya sudah jadi pedagang (bandeng musiman) sejak 1970-an. Mulai 1980, saya ikut bantu sampai sekarang," ujar Nur.

Diketahui, Nur biasanya berdagang sayur-sayuran.

Baca: Mengenal Sosok Gus Dur, Ulama di Balik Kebebasan Perayaan Imlek di Indonesia

Baca: Sambut Imlek, Intip 7 Tips Dekorasi Rumah Berikut Beserta Maknanya

Harga Bandeng Naik

Kepala Suku DInas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Perikanan (Sudin KPKP) Jakarta Barat Iwan Indriyanto menyebut, harga bandeng mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Harga bandeng per kg terendah menjelang Imlek 2021 adalah Rp 50.000. Sedangkan harga bandeng per kg terendah jelang Imlek tahun lalu adalah Rp 45.000.

"Harga tahun ini kisaran Rp 50.000 sampai dengan Rp 100.000 per kg," kata Iwan ketika dihubungi Kompas.com, Selasa (9/2/2021).

Berdasarkan data Sudin KPKP Jakarta Barat, di tahun ini sedikitnya 23 pedagang bandeng musiman di kawasan Rawa Belong.

Iwan juga mengimbau kepada para pedagang untuk selalu menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.

“Pedagang kita imbau untuk selalu menerapkan prokes, terutama memakai masker, menjaga jarak konsumen minimal satu meter dan jangan lupa sering cuci tangan saat melayani konsumen,” pungkasnya.

Baca: Sambut Imlek, Levis Luncurkan Koleksi Terbarunya Celana Jin RED

Baca: Cheongsam, Baju Ikonik Dalam Perayaan Imlek yang Punya Sejarah Panjang

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Anindya, KOMPAS.COM/ Sonya Teresa Debora/Fellycia Novka Kuaranita/Ivany Atina Arbi)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jakarta "Mendadak Bandeng" saat Imlek, Ada Apa?"



Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
BERITA TERKAIT

Berita Populer