Siapa sebenarnya Ronny Lukito?
Ronny Lukito CEO PT Eigerindo Multi Produk Industri atau Eiger.
Pria kelahiran Bandung pada tanggal 15 Januari 1962 ini merupakan anak ketiga dari enam bersaudara.
Ronny Lukito lahir dari pasangan suami istri Lukito dan Kumiasih.
Kedua orangtua Ronny mempunyai toko kecil yang khusus menjual tas sehingga dia terbiasa melihat proses produksi binis orangtuanya sejak kecil.
Diketahui Ronny dan saudaranya juga sering terjun langsung membantu orangtuanya dalam menjalankan bisnis.
Langkah awal Ronny Lukito mengikuti jejak orang tua di mulai dari pengalaman tersebut.
Sebagai informasi, Eiger pertama kali didirikan di bawah naungan PT Eigerindo Multi Produk Industry pada 1979 di Bandung,
Eiger memproduksi alat-alat outdoor.
Perusahaan ini bahkan hanya bermodal 2 mesin jahit sampai menjadi sebuah perusahaan industri outdoor & gaya hidup di Indonesia.
Pada mulanya bisnis produksi tas Ronny dimulai dengan nama Butterfly.
Butterfly diambil dari merek mesin jahit buatan China yang dimilikinya waktu itu.
Dalam pembuatan tasnya pertama kali, bahan baku yang dipakai bermodal kurang dari Rp 1 juta.
Penggunaan nama Butterfly akhirnya berubah menjadi Exxon pada 1979.
Baca: Mengejutkan, Surat Keberatan Eiger ke Youtuber Dunia Dian Berasal dari Arahan Sang CEO
Baca: Surat Keberatan Eiger Bikin Geger, Pakar Hukum: YouTuber sebagai Konsumen yang Punya Hak Review
Namun, nama ini digugat perusahaan Exxon Oil Amerika Serikat.
Exxon kemudian berganti nama menjadi Exsport (Exxon Sporty).
Setelah Export lahirlah merek lainnya seperti Eiger, Bodypack, dan Neosack.
Eiger ini rilis pertama kali pada 1989.
Dia meluncur sebagai produk untuk memenuhi berbagai kebutuhan perlengkapan dan peralatan penggiat alam terbuka.