Dasco mengatakan, Ali sudah diperingatkan dan diberikan arahan oleh Wakil Ketua Umum Habiburokhman.
“Apa yg disampaikan oleh Ketua DPC Jaktim itu adalah pendapat pribadi, namun memang substansi harus diperhatikan karena kan memang ini soal Covid-19,” kata Dasco di Balai Kota DKI pada Senin (25/1/2021) petang.
Dasco mengatakan, peringatan yang diberikan kepada Ali baru sebatas lisan.
Menurut Dasco kritik Ali Lubis terhadap Anies merupakan pendapat pribadi dan tidak mewakili dari Partai Gerindra.
“Tidak boleh menyatakan pendapat pribadi tanpa koordinasi dengan partai karena ini menyangkut hal yang prinsipil,” tegas Dasco yang juga menjabat Wakil Ketua DPR RI ini.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan, pihaknya telah menegur dan mengingatkan Ali untuk berkoordinasi dengan partai jika berkomentar mengenai Pemprov DKI Jakarta.
Teguran tersebut merupakan sanksi yang diberikan partai kepada Ali.
“Itu kan sudah kami sanksi dan diingatkan untuk koordinasi dulu,” kata Habiburokhman.
Dua pimpinan tinggi Partai Gerindra, Sufmi Dasco dan Habiburokhman mendatangi Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria.
Mereka datang ke Balai Kota DKI pada Senin (25/1/2021) siang dan pulang pada sore harinya menjelang Maghrib.
Baca: DKI Jakarta Catat Angka Sembuh Covid-19 Tertinggi, Anies Tetap Perpanjang Masa PSBB
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berkomentar soal pernyataan Ketua DPC Jakarta Timur Gerindra Ali Lubis.
Ia menyebut, pernyataan Ali Lubis itu adalah pendapat pribadi dan tidak ada kaitanya dengan Partai Gerindra.
Ketua DPD DKI Jakarta Gerindra ini pun meminta seluruh kader untuk mengikuti kebijakan yang diambil partai.
"Hendaknya semua kader mengikuti arah kebijakan partai, pendapat pribadi tidak boleh melebihi kebijakan partai," ucapnya, Senin (25/1/2020).
Terlebih, Gerindra bersama PKS adalah partai yang mengusung Anies dan Sandiaga Uno ketika Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI pada 2017 silam.
Ia menegaskan, Gerindra tetap mendukung mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu memimpin Jakarta.
"Kebijakan partai selama ini tetap, memberikan dukungan yang penuh pada kepemimpinan pak Anies-Sandi dan sekarang Anies-Ariza," ujarnya di Balai Kota.
"Jadi, kami di partai selalu bersinergi positif, antara saya dan kader lain, pimpinan, terus koordinasi," kata dia.
Ariza mengaku sebagai Wagub ia mendapat supporting penuh dari partai,
Bagi kader Gerindra yang ingin menyampaikan kritik, Ariza berharap, hal itu disampaikan secara langsung kepada partai, bukan melalui media sosial.
Ariza menjelaskan bahwa kritik dan masukan tetap diperlukan namun disampaikan dengan cara yang lebih baik.
"Kritik internal bisa disampaikan secara tertulis, kemudian melalui rapat-rapat internal. Tidak perlu disampaikan ke publik atau media," ucap Ariza.
Seperti diketahui, Ketua DPC Partai Gerindra Jakarta Timur Ali Lubis meminta Anies mundur dari jabatannya sebagai Gubernur.
Ali Lubis meminta Anies mundur karena dianggap tidak mampu menangani Covid-19 di Ibu Kota.
Sebab, Anies meminta pemerintah pusat mengambil alih penanganan Covid-19 di Jabodetabek.
"Ini menimbulkan pertanyaan besar apakah Anies menyerah lawan Covid-19? Jika seperti itu maka sebaiknya mundur saja dari jabatan gubernur," ucapnya dalam keterangan tertulis, Senin (25/1/2021).
Sebagai seorang pimpinan yang dipilih langsung oleh masyarakat, ia pun menyebut, upaya penanganan Covid-19 yang dilakukan Pemprov DKI seharusnya didukung oleh masyarakat.
Namun, kenyataannya banyak warga Jakarta yang ternyata melanggar protokol kesehatan dan belum disiplin dalam menerapkannya.
"Seharusnya warga Jakarta itu taat dan patuh, tapi sejauh ini malah meningkat warga Jakarta yang terpapar Covid-19," ujarnya.
"Jangan-jangan warga Jakarta sudah tidak mendukung Anies sebagai gubernur," tambahnya menjelaskan.
Terkait hal itu, DPP Partai Gerindra telah menegur Ketua DPC Gerindra Jakarta Timur Ali Lubis yang meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mundur dari jabatannya.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive.com dengan judul "DPP Gerindra Tegur Ali Lubis yang Minta Anies Baswedan Mundur dari Jabatan Gubernur" dan di Tribunjakarta.com dengan judul "Kader Gerindra Minta Anies Mundur, Wagub DKI Bilang Begini"