Angin puting beliung tersebut terjadi tepat di atas waduk pada pukul 15.30 WIB.
Video adanya fenomena alam tersebut kemudian viral dan menyebar di WhatsApp Group (WAG) warga sekitar.
Dari video yang beredar, banyak warga panik dan bingung atas apa yang terjadi.
Mereka mengatakan jika ada air disedot ke atas langit dan membentuk gumpalan besar.
Ternyata saat itu terjadi angin puting beliung.
Warga setempat pun geger.
Mereka kemudian mengabadikan fenomena tersebut hingga akhirnya viral di media sosial.
Dilansir dari TribunSolo.com, Kepala Desa (Kades) Sendang, Kamto, angin tersebut muncul sekira pukul 15.30 hingga 16.00 WIB.
"Anginnya besar, dan cukup lama. Mungkin belasan menit," kata dia.
Dia menuturkan, angin tersebut nampak dari arah Nguntoranadi yang berjalan ke arah barat daya.
Tepat di Ndawe, Wuryantoro ditepi perairan angin puting beliung tersebut hilang, kemudian hujan turun.
Baca: Viral Video Warga Panik Berlarian saat Terjadi Banjir Bandang di Kawasan Puncak Bogor
Baca: Viral Video Banjir Bandang di Bogor, 400 Warga Langsung Dievakuasi ke Tempat Aman
"Anginnya sangat kencang. Tadi saya juga abadikan di live facebook saya, sambil bawa payung. Panyungnya sampai kabur kena angin," ucapnya.
Kamto bersyukur angin sedahsyat itu tidak sampai ke daratan, dan hanya nampak di perairan di Waduk Gajah Mungkur saja.
"Untung saja cuma di air saja. Kalau di darat mungkin sudah merusak rumah, dan menumbangkan pohon," terangnya.
Hingga saat ini, pihaknya belum menerima laporan kerusakaan materiil maupun korban akibat munculnya angin puting beliung tersebut.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonogiri, Bambang Haryanto pun membenarkan adanya puting beliung di Waduk Gajah Mungkur.
"Betul, (angin puting beliung) di tengah Waduk (Gajah Mungkur), putarannya dari tengah menuju ke barat," ungkap Bambang dikutip dari Tribunnews.com, Rabu sore.
Bambang menyebut durasi angin puting beliung di Waduk Gajah Mungkur berlangsung cukup lama, yakni sekitar 10-15 menit.