Gelombang tinggi ini membuat air laut masuk kawasan reklamasi pusat perbelanjaan kota Manado yaitu Manado Town Square (Mantos) dan kawasan Megamas.
Banjir rob ini mulai memasuki daerah tersebut pada sore hingga malam hari.
Berdasarkan video yang beredar di media sosial, memperlihatkan air laut masuk pintu Mantos 2 yang berhadapan langsung dengab laut.
Air laut juga masuk ke kawasan Megamas Manado.
Baca: Ramalan Zodiak Kesehatan Hari Ini Senin 18 Januari 2021, Aries Kurangi Lemak, Cancer Tetap Tenang
Baca: Peringatan Dini BMKG Senin 18 Januari 2021: Waspadai Banjir, Longsor dan Angin Kencang
Selain itu rob juga melanda jalan dan pemukiman warga di pesisir pantai Kota Manado.
Baik Malalayang hingga Boulevard 2.
Salah satu warga bernama Max Tamasoleng mengatakan jika ombak tinggi sudah naik sejak pukul 16.30 Wita.
"Tadinya ombak memang besar tapi masih aman.
Ketika ombak sudah semakin besar dan mencapai jalan, mobil dilarang lewat di depan KFC karena air lautnya sudah sampai di McD," jelasnya seperti dikutip dari Tribun Manado, Senin (18/1/2021).
Kejadian ini dan cuaca ekstrem beberapa hari terakhir membuat beberapa toko di Mega Mas tutup.
"Toko-toko di Kawasan tutup semua, hanya rumah makan di pinggir pantai dan sebagian toko di bagian tengah yang buka.
Tapi pertokoan yang terdampak langsung tidak berani buka,” tutur Max.
Max mengatakan tadinya sebelum ombak sampai ke jalan, masih banyak warga yang nongkrong di pinggir pantai.
Bahkan masih ada 10 mobil lebih yang terparkir di pinggir pantai.
"Mobil yang terparkir tadi di atas 10 mobil. Tapi ombak bertambah besar, dari pihak Mega Mas langsung menutup jalan dari depan dan ujung jalan McD," kata Max.
Selain itu, ada Max menuturkan ada warga yang sampai basah kuyup terkena ombak.
"Tadi warga banyak yang nongkrong di pinggir pantai, malah ada beberapa orang yang basah kuyup terkena hempasan ombak," tutupnya.
Ivana, salah satu pegawai toko di Mantos mengatakan jika gelombang tinggi sudah terjadi sejak sore.
Namun, para pengunjung masih banyak yang mengacukan hal tersebut.
"Semakin malam, gelombangnya kian naik. Bahkan sampai ke parkiran," ujarnya, Minggu (17/1/2021).
Ia menambahkan gelombang yang masuk hingga ke parkiran membuat para pengunjung berlari dan menyelamatkan kendaraan mereka.
"Banyak yang lari ke parkiran dan amankan motor mereka," ungkapnya.
Ombak tinggi di Kawasan Megamas, Manado, Minggu (17/1/2021) masuk ke badan jalan
Dirinya membeberkan jika gelombang yang tinggi juga berhasil masuk sampai pintu Mantos.
"Ini yang bikin panik pengunjung, karena sudah banyak air di pintu masuk, jadi banyak yang keluar ke parkiran," aku dia.
Wanita 27 tahun ini mengaku jika baru kali iki melihat gelombang yang tinggi seperti ini.
"Baru kali ini ada gelombang yang masuk ke parkiran mall," tegasnya.
Sebelumnya, Minggu (17/01/2021), BMKG Sulut memberi peringatan dini akan terjadi gelombang tinggi terutama pada 18 Januari pukul 08.00 Wita hingga 19 Januari pukul 08.00 Wita
BMKG menyebut gelombang tinggi 1,25 – 2,5 M akan terjadi di Perairan Utara Sulut, Perairan Kep. Sitaro, Perairan Bitung & Likupang, Laut Maluku dan Laut Sulawesi
Sedangkan Gelombang 2,5 - 4,0 M akan terjadi diLaut Sulawesi bagian Timur, Perairan Kepulauan Sangihe, Perairan Kepulauan Talaud, Sebelah Barat Perairan Kepulauan Sitaro dan Laut Maluku bagian Utara.
Cuaca ekstrem juga terjadi sejak Sabtu (16/01/2021), hujan deras dan angin kencang terjadi sepanjang hari menyebabkan banjir dan longsor di Kota Manado.
Ratusan warga mengungsi dan 6 orang meninggal tertimbun longsor pada Sabtu kemarin.
Artikel ini telah tayang di tribunmanado.co.id dengan judul VIDEO Gelombang Tinggi di Pantai Manado, Air Laut Masuk ke Megamas dan Mantos