Namanya Masuk Manifest Sriwijaya Air Padahal Tak Terbang, Polisi Selidiki Penggunaan KTP Palsu

Penulis: Restu Wahyuning Asih
Editor: Archieva Prisyta
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sriwijaya Air penerbangan SJ182 dilaporkan hilang kontak Sabtu (9/1/2021).

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Dua warga asal Kabupaten Ende, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) masuk dalam daftar penumpang pesawat Sriwijaya Air 182 padahal tak ikut terbang.

Keduanya terdaftar sebagai penumpang pesawat rute Jakarta-Pontianak yang terjatuh pada Sabtu (9/1/2021).

Kedua penumpang tersebut merupakan pasangan calon suami istri yang dalam manifest tercatat bernama nama Feliks Wenggo dan Sarah Beatrice Alomau dengan nomor seat 18 dan 17.

Namun identitas dalam manifest tersebut bukanlah orang sebenarnya.

Ternyata, dua penumpang yang duduk di bangku 18 dan 17 menggunakan KTP milik orang lain.

Nama asli dari penumpang yang tercatat atas nama Felix Wenggo adalah Teofilus Lau Ura kelahiran 5 Maret 1998.

Sedangkan untuk sang perempuan, diketahui nama panggilannya yakni Selfi.

Sebelumnya, Sriwijaya Air dan Kementerian Perhubungan juga telah merilis daftar manifes penumpang yang berada di dalam pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang sinyal pada Sabtu (9/1/2021).

Salah satu nama dalam manifes itu adalah Sarah Beatrice Alomau.

Baca: Tim SAR Gabungan Telah Temukan Sinyal Keberadaan Black Box Sriwijaya Air SJ 182, Segera Diangkat

Baca: Okky Bisma Jadi Korban Sriwijaya Air 182, Dukcapil Terbitkan Akta Kematian dan Beri Santunan

Anehnya, Sarah tak ikut dalam penerbangan Sriwijaya Air SJ 182.

Sarah sendiri terkejut dan mengetahui namanya terdaftar di daftar manifest penumpang Sriwijaya Air setelah menyaksikan pemberitaan mengenai jatuhnya pesawat tersebut.

"Dia (Sarah) terkejut saat lihat nonton televisi ada namanya," ujar Pengacara Sarah, Richard Riwoe, Senin (11/1/2021).

Setelah ditelusuri, identitas Sarah ternyata digunakan oleh seseorang bernama Selvi Ndaro yang terbang bersama sang kekasih Teofilus Lau Ura.

Teofilus juga dikabarkan menggunakan identitas palsu atas nama Felix Wenggo.

Richard menjelaskan antara kliennya dengan Selvi memang saling mengenal.

Keduanya bekerja di tempat yang sama yakni di pergudangan 8, Tangerang, Banten.

Selain itu, rumah kontrakan mereka juga berdekatan.

Kepada Richard, Sarah menceritakan bahwa Selvi memang pernah berbicara hendak ke Pontianak, Kalimantan Barat bersama calon suaminya Teofilus.

Namun, Sarah tidak tahu kalau rekannya dan calon suaminya itu bepergian menggunakan identitasnya.

Sampai saat ini KTP Sarah juga masih dipegangnya.

Baca: Sriwijaya Air SJ182 Berusia 26 Tahun, Berapa Rata-rata Usia Pesawat di Indonesia?

Baca: Melanie Subono Kritik Kapten Vincent Gara-gara Bikin Konten di Lokasi Pesawat Sriwijaya Air Jatuh

Karena itulah, kata Richard, dirinya akan melaporkan hal tersebut kepada pihak Sriwijaya Air.

"Karena Sarah tidak pernah tahu, identitasnya dipakai entah difoto atau digimanakan dia tidak tahu," kata Richard.

Menanggapi kasus tersebut, Senior Manager Avsec Bandara Soekarno-Hatta Oka Setiawan mengatakan, pihaknya langsung melakukan investigasi internal terkait informasi tersebut.

"Pihak Sriwijaya juga masih melakukan investigasi internal, kami pun juga sama."

"Kita sedang investigasi nanti hasilnya akan dibahas bersama-sama Sriwijaya, dengan (keluarga, Red) korban dan lain-lain juga," kata Oka Setiawan.

Lebih lanjut Oka menyebut, pihaknya belum mengetahui identitas asli dari dua penumpang tersebut.

Petugas gabungan membawa bagian pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta - Pontianak yang jatuh di perairan Pulau Seribu di Dermaga JICT 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (10/1/2021). Temuan bagian pesawat selanjutnya akan diperiksa oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) sedangkan potongan tubuh korban diserahkan kepada DVI Polri untuk identifikasi lebih lanjut (KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG)

Ia menyebut, dari data yang terdapat dalam manifes penerbangan diketahui dua orang tersebut terdaftar atas nama Felix dan Sarah.

Senior Manager Avsec Bandara Soekarno-Hatta Oka Setiawan mengatakan, pihaknya langsung melakukan investigasi internal terkait informasi tersebut.

"Pihak Sriwijaya juga masih melakukan investigasi internal, kami pun juga sama."

"Kita sedang investigasi nanti hasilnya akan dibahas bersama-sama Sriwijaya, dengan (keluarga, Red) korban dan lain-lain juga," kata Oka Setiawan.

Lebih lanjut Oka menyebut, pihaknya belum mengetahui identitas asli dari dua penumpang tersebut.

Ia menyebut, dari data yang terdapat dalam manifes penerbangan diketahui dua orang tersebut terdaftar atas nama Felix dan Sarah.

(TribunnewsWiki.com/Restu, TribunJakarta.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Sarah Kaget Tercantum di Manifest Penumpang Sriwijaya Air, Tak Sadar KTP Digunakan Sepasang Kekasih

 


Penulis: Restu Wahyuning Asih
Editor: Archieva Prisyta
BERITA TERKAIT

Berita Populer