Informasi awal
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang adalah sebuah perguruan tinggi negeri (PTN) di Provinsi Sumatra Barat.
PTN ini lahir berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Republik Indonesia Nomor 60 Tahun 2009 tanggal 31 Desember 2009.
Pada Perpres tersebut ditetapkan bahwa mulai 1 Januari 2010 Sekolah Tinggi Seni Indonesia (STSI) berubah menjadi Institut Seni Indonesia (ISI), kemudian ISI Padangpanjang diresmikan tanggal 17 Juli 2010
Sejarah kelahiran ISI Padangpanjang didahului dengan berdirinya ASKI Padangpanjang (1965) melalui Surat Keputusan Menteri Pendidikan Dasar dan Kebudayaan Nomor 84 tahun 1965 tanggal 22 Desember 1965.
ASKI Padangpanjang resmi berubah status menjadi STSI Padangpanjang 15 Juni 1999 berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 56 tahun 1999 yang diresmikan tanggal 4 Desember 1999.
Perguruan tinggi ini kemudian berubah menjadi Institut Seni Indonesia Padangpanjang.
ISI Padangpanjang beralamat di Jln. Bahder Johan, Kota Padangpanjang 27128, Sumatera Barat.[1]
Baca: Institut Seni Budaya Indonesia Tanah Papua
Visi dan misi
Visi ISI Padangpanjang
“Mewujudkan Seniman dan Ilmuwan Seni Budaya Melayu Nusantara Tahun 2030”
Misi ISI Padangpanjang
1. Menyelenggarakan pendidikan seni yang berkualitas dengan menjunjung tinggi nilai-nilai dasar budaya Melayu.
2. Menyelenggarakan penelitian dasar dan inovatif untuk menunjang pengembangan kesenian Melayu serta meningkatkan publikasi ilmiah
3. Menciptakan pusat kajian dan kreativitas seni berazaskan keilmuan dan profesionalisme, serta peka dan responsif terhadap perubahan dengan menjunjung tinggi moralitas bangsa.
4. Menciptakan dan mengembangkan pusat informasi seni budaya bangsa yang bertanggungjawab.
5. Meningkatkan dan memberdayakan potensi lembaga untuk kejayaan diri, lembaga, bangsa dan negara.dan mampu beradaptasi dengan perkembangan seni budaya baik di tingkat nasional maupun internasional.[2]
Baca: Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh
Tujuan dan sasaran
Tujuan Strategis ISI Padangpanjang
1. Menghasilkan lulusan yang bermutu dan memiliki kompetensi dalam penguasaan ipteks.
2. Menghasilkan penelitian dan karya seni yang bermutu, relevan dan berdaya saing sesuai dengan perkembangan ipteks;
3. Meningkatkan kualitas kerjasama di berbagai bidang seni dan budaya.
4. Meningkatkan inventarisasi dan Melayu Nusantara.
5. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia dan sarana dan prasarana yang memadai.
6. Terwujudnya tata kelola pemerintaham yang efektif efisien dan berintegritas dalam rangka reformasi birokrasi.
Sasaran Strategis ISI Padangpanjang
1. Terwujudnya proses pembelajaran dan kemahasiswaan yang berkualiatas, relevan, dan berdaya saing nasional dan internasional.
2. Meningkatnya jumlah, mutu penelitian/karya seni dan pengabdian kepada masyarakat serta haki, paten, publikasi ilmiah bertaraf nasional, internasional.
3. Meningkatnya kualitas kelembagaan dan kerjasama.
4. Meningkatnya dokumentasi seni dan karya inovasi seni di berbagai bidang.
5. Meningkatnya kualitas dan kuantitas SDM, serta sarana dan prasarana yang memadai.
6. Terlaksananya reformasi birokrasi[3]
Baca: Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung
Pimpinan
Rektor: Prof. Dr. H. Novesar Jamarun, MS
Pembantu Rektor I: Dr. Andar Indra Sastra., S.Sn., M.Hum
Pembantu Rektor II: Purwo Prihatin, S.Sn., M.Hum
Pembantu Rektor III: Firdaus, S.St., M.Pd
Dekan Fakultas Seni Pertunjukan: Ferry Herdianto, S.Sn., M.Sn
Dekan Fakultas Seni Rupa & Desain: Yandri, S.Sn, M.Sn
Direktur Pascasarjana: Dr. Asril, S.Skar., M.Hum[4]
Baca: Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar
Program studi
Prodi Seni Karawitan
Prodi Seni Musik
Prodi Seni Tari
Prodi Seni Teater
Prodi Antropologi Budaya
Prodi Seni Kriya
Prodi Televisi & Film
Prodi Seni Murni
Prodi Fotografi
Prodi Desain Komunikasi Visual
Prodi Pendidikan Kriya
Prodi Desain Mode
Penciptaan Seni
Pengkajian Seni[5]
Lambang
ISI Padangpanjang mempunyai lambang berbentuk lingkaran berisikan motif pucuk rebung, kitab dengan tulisan iqra’ dan perahu.
Warna ISI Padangpanjang memiliki warna dasar biru (cobalt blue), motif pucuk rebung berwarna kuning emas dan orange, kitab berwarna putih, perahu berwarna orange dan teks berwarna hitam.
Lambang ISI Padangpanjang memiliki makna sebagai berikut :
1. Bentuk: pucuk rebung berarti multi manfaat, kitab dengan tulisan iqra’ berarti sumber ilmu pengetahuan, dan perahu berarti spirit Melayu berjaya.
2. Warna biru berarti kesatuan dalam keberagaman, kuning emas berarti kebesaran, orange berarti semangat yang tidak pernah padam, putih berarti suci dan keterbukaan, dan hitam berarti keteguhan.[6]
Kontak
Kampus: Jln. Bahder Johan, Kota Padangpanjang 27128, Sumatera Barat - Indonesia
Telp: (0752) 82077.
Fax: (0752) 82803
Email : isi@isi-padangpanjang.ac.id
Laman: isi-padangpanjang.ac.id[7]