Informasi awal
TRIBUNNEWSWIKI.COM - Pesawat eksperimental Voyager menyelesaikan misi keliling dunia pada 23 Desember 1986 atau tepat 34 tahun silam.
Dipiloti oleh Dick Rutan dan Jeana Yeager, Voyager menjadi pesawat pertama yang bisa terbang nonstop mengelilingi dunia.
Sebagian besar bagian pesawat Voyager dibuat dari plastik dan kertas kaku, dan bahan bakar menyumbang dua pertiga berat pesawat.
Voyager lepas landas dari Pangkalan Udara Edwards tanggal 14 Desember dan menempuh jarak 25.012 mil sebelum kembali ke tempat asalnya.[1]
Baca: Hari Ini dalam Sejarah 23 Desember: Menderita Depresi, Vincent van Gogh Memotong Telinganya
Pembuatan dan karakteristik
Voyager dibuat oleh Burt Rutan dari Rutan Aircraft Company tanpa dukungan pemerintah.
Dick Rutan, saudara Burt dan mantan pilot Perang Vietnam bergabung dalam proyek itu.
Teman Dick yang bernama Jeanna Yeager juga memutuskan ikut membangun pesawat.
Voyager memiliki sayap utama sepanjang 33,8 meter yang berada pada bagian belakang, dan sayap stabilisator pada hidung pesawat.
Pesawat ini sangat ringan, tetapi kuat. Badan pesawat ini dibuat dari pita serat karbon dan epoxy-saturated paper yang dilekatkan dengan epoxy resin.
Ketika akan memulai misi, bagian badan, sayap dan rangka lainnya diisi dengan bahan bakar.
Berat bahan bakar bahkan mencapai empat kali lipat berat pesawat (840 kg).[2]
Baca: Hari Ini dalam Sejarah 22 Desember: Gempa Bumi Dahsyat di Damghan Menewaskan 200.000 Orang
Misi dimulai
Voyager lepas landas dari Pangkalan Udara Edwards pada 14 Desember 1986 pukul 8.02 waktu setempat.
Sayapnya sangat berat, karena penuh dengan bahan bakar, sehingga ujungnya sempat menyentuh tanah dan membuat kerusakan kecil.
Namun, pesawat itu yang dipiloti Dick Rutan dan Jeana Yeager itu berhasil terbang dan menuju ke barat.
Pada hari kedua, Voyager mengalami turbulensi parah yang disebabkan dua badai tropis Pasifik.
Meski demikian, mereka bisa mengatasinya dengan baik. Karena perut mereka lemah, kedua pilot itu hanya makan sebagai kecil dari makanan yang dibawanya.[3]
Baca: Hari Ini dalam Sejarah: Fyodor Dostoevsky Diselamatkan dari Hukuman Mati pada Menit Terakhir
Misi selesai
Pada 23 Desember 1986 Voyager terbang ke utara sepanjang pantai Baja California.
Saat itu Voyager hanya berjarak 450 mil dari tujuan pendaratannya.
Namun, mesin mengalami masalah dan pesawat turun dari ketinggian 8.500 kaki ke ketinggian 5.000 kaki.
Meski demikian, mesin lain berhasil dinyalakan, dan Voyager berhasil mendarat di Pangkalan Udara Edwards.
Voyager mendarat di hadapan 23.000 penonton dan menyelesaikan penerbangan keliling dunia secara nonstop tanpa pemberhentian.
Pesawat ini kemudian dipamerkan di National Air and Space Museum di Washington, D.C.[4]
Baca: Hari Ini dalam Sejarah 21 Desember 1971: Negara Uni Emirat Arab Didirikan